LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi III pada Selasa (3/12/2024).
Sumber :
  • Dok TV Parlemen

Kapolrestabes Semarang Siap Tanggungjawab dan Dievaluasi Imbas Kasus Polisi Tembak Pelajar

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar meminta maaf kepada seluruh masyarakat khususnya Kota Semarang dan keluarga pelajar korban penembakan yang dilakukan oleh oknum polisi.

Selasa, 3 Desember 2024 - 17:40 WIB

Semarang, tvOnenews.com - Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Irwan Anwar meminta maaf kepada seluruh masyarakat khususnya Kota Semarang dan keluarga pelajar korban penembakan yang dilakukan oleh oknum polisi. Kombes Irwan pun siap bertanggungjawab dan dievaluasi imbas kejadian tersebut. 

Hal itu disampaikan Irwan saat menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi III pada Selasa (3/12/2024).

Dalam kesempatan itu, Irwan mengakui jika anggotanya yakni Brigadir RZ lalai dalam bertindak dan juga berlebihan saat menggunakan senjata api. Irwan juga menyebut jika anggotanya telah menghiraukan prinsip-prinsip kewenangan kepolisian. 

“Kami dalam kesempatan ini sekali lagi mengucapkan belasungkawa kami atas nama kepolisian Polrestabes Semarang atas berpulangnya ananda Gamma akibat ulah dan perbuatan yang tidak profesional dari anggota kami. Kedua, kami sebagai atasan Brigadir R pada kesempatan ini memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat khususnya warga Kota Semarang terlebih keluarga besar almarhum ananda Gamma,” ujar Irwan. 

Baca Juga :

“Dan atas segala tindakan anggota saya Brigadir R yang telah mengabaikan prinsip-prinsip penggunaan kekuatan, abai dalam menilai situasi, teledor dalam menggunakan senjata api dan telah melakukan tindakan excessive action, tindakan yang berlebihan, tindakan yang tidak perlu sepenuhnya saya siap bertanggungjawab dan saya siap dievaluasi apapun bahasanya saya siap menerima konsekuensi dari peristiwa ini,” tambahnya. 

Sebagai informasi, anggota Satresnakorba Polda Jateng Aipda Robig menembak pelajar SMK N 4 Semarang GRO. Korban berusia 17 tahun ini ditembak polisi karena diduga terlibat tawuran

Selain GRO, korban lainnya yakni AD  (17) dan SA (16) alami luka tembak di tangan dan dada. Mereka berdua selamat. Peristiwa ini terjadi di depan Alfamart Jalan Candi Penataran Raya, Ngaliyan, Kota Semarang, Minggu (24/11/2024) dini hari.(dcz/buz)

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Siasat dan akal Bulus IWAS Ajak para Wanita ke Homestay Mataram, Polisi:

Siasat dan akal Bulus IWAS Ajak para Wanita ke Homestay Mataram, Polisi:

Juru Bicara Kejati NTB Efrien Saputera di Mataram, Rabu (4/12/2024), mengatakan pemeriksaan berkas oleh jaksa peneliti ini merupakan tindak lanjut pelimpahan dari penyidik Kepolisian Daerah (Polda) NTB.
Anak Bunuh Ayah dan Nenek, Psikolog Sebut Kemungkinan Alasannya, Bukan dari Bisikan Gaib Tapi Ada Masalah dengan...

Anak Bunuh Ayah dan Nenek, Psikolog Sebut Kemungkinan Alasannya, Bukan dari Bisikan Gaib Tapi Ada Masalah dengan...

Psikolog anak dan remaja, beberkan soal kemungkinan anak bunuh ayah dan nenek. Singgung soal tekanan dan peran orangtua. Seperti apa? Simak informasinya!
Pemusnahan Rokok Ilegal, Bea Cukai Tanjungpandan Ungkap Potensi Kerugian Negara Rp29,1 Juta

Pemusnahan Rokok Ilegal, Bea Cukai Tanjungpandan Ungkap Potensi Kerugian Negara Rp29,1 Juta

Kantor Pengawasan-Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean (TMP) C Tanjungpandan, Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, memusnahkan sebanyak 20.720 batang rokok ilegal dengan cara dibakar.
Polisi Ungkap Hasil Pemeriksaan Kejiwaan Pelaku Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Jakarta Selatan, Hasilnya....

Polisi Ungkap Hasil Pemeriksaan Kejiwaan Pelaku Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Jakarta Selatan, Hasilnya....

Kasus pembunuhan ayah dan nenek di Jakarta Selatan dengan pelaku anak berinisial MAS (14) masih menyimpan misteri tersendiri.
Libur Nataru, Korlantas Polri Prediksi Mayoritas Warga Mudik ke Jawa Timur

Libur Nataru, Korlantas Polri Prediksi Mayoritas Warga Mudik ke Jawa Timur

Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Aan Suhanan memprediksi mayoritas masyarakat mudik ke Jawa Timur saat libur natal dan tahun baru (Nataru).
Prabowo Semprot Gus Miftah Karena Olok-olok Pedagang Es Teh Keliling, Singgung Jabatan di Kabinet

Prabowo Semprot Gus Miftah Karena Olok-olok Pedagang Es Teh Keliling, Singgung Jabatan di Kabinet

Singkat cerita, nama Gus Miftah saat ini sedang menjadi sorotan. Orang dengan nama asli Miftah Maulana Habiburrahman ini viral karena..
Trending
Akhirnya Terungkap Motif Sebenarnya MAS Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus, Polisi: Bukan Karena Belajar

Akhirnya Terungkap Motif Sebenarnya MAS Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus, Polisi: Bukan Karena Belajar

Sebagian publik bertanya-tanya soal motif anak berinisial MAS (14) bunuh ayah APW (40), dan neneknya, RM (69) di Lebak Bulus.
Keras! Gus Miftah Kena Tegur Mayor Teddy Usai Viral Diduga Hina Penjual Es Teh di Pengajian, Sebut Hanya Candaan: Saya Minta Maaf

Keras! Gus Miftah Kena Tegur Mayor Teddy Usai Viral Diduga Hina Penjual Es Teh di Pengajian, Sebut Hanya Candaan: Saya Minta Maaf

Tampak menyesal, Gus Miftah meminta maaf sekaligus mengakui mendapat teguran dari Mayor Teddy akibat video olok-olok penjual es teh yang viral dan bikin gaduh.
Status WhatsApp Terakhir Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Terungkap, Ungkapkan Rasa Takut Karena...

Status WhatsApp Terakhir Anak Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Terungkap, Ungkapkan Rasa Takut Karena...

Guru les dari anak bunuh ayah dan nenek kandung di Lebak Bulus ungkap status WhatsApp terakhir sebelum kejadian pembunuhan tragis.
Selain Gemar Melukis, History YouTube Anak 14 Tahun Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Akhirnya Diketahui, Polisi: Dia Suka...

Selain Gemar Melukis, History YouTube Anak 14 Tahun Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Akhirnya Diketahui, Polisi: Dia Suka...

Selain diketahui suka melukis, history YouTube anak 14 tahun yang membunuh ayah dan neneknya serta melukai ibunya di Lebak Bulus akhirnya diketahui. 
Isi HP Anak 14 Tahun Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Akhirnya Terbongkar, Polisi Sebut di Galerinya Tersimpan Foto dan Video...

Isi HP Anak 14 Tahun Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus Akhirnya Terbongkar, Polisi Sebut di Galerinya Tersimpan Foto dan Video...

Isi HP anak 14 tahun bunuh ayah dan nenek dengan pisau di Kelurahan Lebak Bulus, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan akhirnya terbongkar. 
Terjawab Sudah Identitas Asli dari Penjual Es Teh Keliling yang Diolok-olok Gus Miftah, Ternyata Dia Itu...

Terjawab Sudah Identitas Asli dari Penjual Es Teh Keliling yang Diolok-olok Gus Miftah, Ternyata Dia Itu...

Akhirnya terungkap identitas asli dari penjual es teh keliling yang beberapa waktu lalu sempat diolok-olok oleh Gus Miftah dalam acara Magelang Bersholawat.
Aman dari Pencoretan Shin Tae-yong, 'Trio Brasil' Timnas Indonesia yang Disorot Vietnam Berpotensi Tampil di Piala AFF 2024

Aman dari Pencoretan Shin Tae-yong, 'Trio Brasil' Timnas Indonesia yang Disorot Vietnam Berpotensi Tampil di Piala AFF 2024

Belum dicoret Shin Tae-yong, para pemain beraroma Brasil di skuad Timnas Indonesia yang sempat jadi sorotan media Vietnam berpotensi tampil di Piala AFF 2024.
Selengkapnya
Viral