” kata Takmir Masjid Jami Baitul Muttaqin Desa Baturejo, Kecamatan Sukolilo, Pati, Nur Mohamad Habib.
Pelaku membawa seluruh uang yang ada di dalam kotak amal masjid. Habib memperkirakan uang di dalam kotak amal mencapai jutaan rupiah. Sebab kotak amal ini belum dibuka cukup lama.
“Kotak amal masjid memang selalu berada di depan, di dalam masjid yang bagian depan. Kotak amal itu memang jarang dibuka uang yang ada di dalamnya. Kadang satu tahun sekali, yang jelas lama untuk membuka kotak amal tersebut,” ungkap dia.
Pihak pengurus masjid Jami Baitul Muttaqin Desa Baturejo, Kecamatan Sukolilo, Pati, memilih untuk tidak membawa kasus pencurian kotak amal masjid ini ke ranah hukum.
Mereka lebih memilih untuk memberikan hukuman sosial kepada pelaku dengan cara menyebarkan foto pelaku ke masyarakat.
“Kami tidak laporkan ke polisi. Memang rekaman CCTV ini sudah saya share ke grup grup jemaah ngaji saya dan mungkin di facebook juga sudah saya share,” ujarnya.
“Dengan tujuan tidak untuk mengumbar aib seseorang tetapi agar orang tersebut dikenali dan diwaspadai oleh masyarakat sekitar untuk mengantisipasi masjid masing masing agar tidak terjadi kejadian yang sama,” pungkasnya.(arm/buz)
Load more