LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Menteri Sosial Syaifullah Yusuf saat menghadiri PKH Jateng Fest, di pantai Karangjahe, Rembang, Jateng, Senin (23/12/2024).
Sumber :
  • Tim tvOne - Abdul Rohim

Mensos Targetkan 50 Ribu Keluarga di Jateng Lulus Progam Keluarga Harapan

Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menargetkan 50 ribu keluarga di Jawa Tengah lulus dari Program Keluarga Harapan (PKH) dan beralih ke program pemberdayaan.

Senin, 23 Desember 2024 - 22:18 WIB

Rembang, tvOnenews.com Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menargetkan 50 ribu keluarga di Jawa Tengah lulus dari Program Keluarga Harapan (PKH) dan beralih ke program pemberdayaan.

Hal ini disampaikan Gus Ipul saat menghadiri PKH Jateng Fest yang digelar di tempat wisata Pantai Karangjahe, Kabupaten Rembang, Jawa tengah, Senin (23/12/2024).

Gus Ipul menjelaskan, tahun ini sekitar 8 ribu Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH di Jateng telah tergraduasi.

"Ke depan keluarga penerima manfaat tidak lagi menerima bantuan sosial, melainkan bantuan produktif seperti pendidikan keterampilan atau modal usaha,” kata Menteri Sosial Saifullah Yusuf.

Baca Juga :

Gus Ipul menambahkan, selama ini fokus bantuan lebih banyak pada perlindungan sosial. Namun, pemerintah kini mengalihkan perhatian ke pemberdayaan agar lebih banyak keluarga mandiri dan tidak bergantung pada bansos.

"Tantangan kita adalah mengubah dari perlindungan sosial (protection heavy) menjadi pemberdayaan (empowering heavy), sehingga semakin banyak keluarga yang keluar dari ketergantungan pada bansos,” ujar dia.

Saifullah Yusuf berharap setiap orang pendamping PKH mampu meluluskan 10 keluarga penerima manfaat.

“Sehingga dengan total hampir 5 ribu pendamping PKH kali 10 keluarga, akan mencapai 50 ribu keluarga lulus, tidak lagi menerima bantuan sosial (Bansos) PKH,” terangnya.

Penerima PKH yang lulus terbanyak di Provinsi Jawa Tengah tahun 2024, meliputi Kabupaten Purbalingga, Wonogiri dan Kabupaten Pemalang.

“Itu yang tertinggi, daerah-daerah lain juga ada yang lulus, tapi angkanya masih kecil sekali. Meski masih kecil di beberapa daerah, graduasi ini diharapkan bisa diperkuat sehingga target 50 ribu KPM tergraduasi bisa tercapai,” jelasnya.

Gus Ipul juga menekankan bahwa keberhasilan PKH tidak hanya diukur dari jumlah bantuan yang tersalurkan, tetapi juga dari jumlah KPM yang berhasil lulus secara mandiri.

“Graduasi mandiri adalah indikator utama bahwa program ini berhasil memberdayakan KPM untuk hidup lebih sejahtera dan mandiri. Ini adalah tujuan akhir dari setiap bantuan sosial yang kita berikan,” ungkapnya.

Sebagai bentuk apresiasi atas kerja keras Pendamping PKH, Gus Ipul menyerahkan penghargaan kepada tiga Pendamping PKH berprestasi dari berbagai daerah di Jawa Tengah. Ia menyatakan bahwa pendamping PKH adalah ujung tombak keberhasilan program PKH, sehingga penting untuk memberikan dukungan dan pengakuan atas dedikasi mereka.

“Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada para Pendamping PKH yang telah bekerja keras di lapangan. Saya berharap penghargaan ini bisa memotivasi kalian untuk terus berinovasi dan memberikan yang terbaik bagi KPM,” ucap Gus Ipul.

Maymunah Nurfianti, Pendamping PKH yang memperoleh penghargaan terbaik pertama dari Kabupaten Purbalingga mengekspresikan rasa syukur dan terharu atas terpilihnya sebagai penerima penghargaan.

“Setelah mendapatkan penghargaan ini, saya semakin bersemangat untuk membantu KPM PKH agar graduasi mandiri dan memberikan kesempatan pada warga lainnya yang belum pernah tersentuh program pemerintah, agar menjadi berdaya,” kata Maymunah. 

PKH Jateng Fest 2024 juga dimeriahkan dengan graduasi mandiri KPM PKH sebanyak 50 orang.

Salah satu kisah inspiratif yang dibagikan adalah pengalaman Ibu Iftriah (41), yang berhasil mengembangkan usaha pakan ternak sapi berkat bantuan PKH yang diterima.

“Alhamdulillaah berkat bantuan dari Kementerian Sosial, sekarang saya sudah percaya diri dengan usaha yang saya punya, jadi saya berharap KPM lainnya berani untuk graduasi,” ungkap Iftriah.

Menteri Sosial dan Wakil Menteri Sosial RI menutup acara PKH Jateng Fest 2024 dengan optimisme terhadap masa depan PKH. Keduanya percaya bahwa dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah pusat, daerah, pendamping, dan masyarakat, semakin banyak KPM yang dapat mencapai graduasi mandiri. (arm/buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Perlawanan Como Dihempaskan Inter Milan, Il Nerazzurri Perketat Jarak dengan Atalanta ke Puncak Klasemen Liga Italia

Perlawanan Como Dihempaskan Inter Milan, Il Nerazzurri Perketat Jarak dengan Atalanta ke Puncak Klasemen Liga Italia

Inter Milan menggasak Como 2-0 untuk menjaga asa merebut puncak klasemen dari Atalanta pada pertandingan Liga Italia yang berlangsung di Giusseppe Meezza, Milan
PDIP Cium Penetapan Hasto Jadi Tersangka Sebagai Bentuk Teror

PDIP Cium Penetapan Hasto Jadi Tersangka Sebagai Bentuk Teror

Ketua DPP PDIP Ronny Talappesy menduga status tersangka yang ditetapkan oleh KPK terhadap Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto sebagai bentuk teror.
Sandy Walsh Jadi Agen Pemain Keturunan yang Ingin Bela Timnas Indonesia? Pada Media Belgia Sandy Bilang: Saya Selalu Siap Membantu Level...

Sandy Walsh Jadi Agen Pemain Keturunan yang Ingin Bela Timnas Indonesia? Pada Media Belgia Sandy Bilang: Saya Selalu Siap Membantu Level...

Dalam wawancara dengan media Belgia, Sporze, Sandy Walsh mengungkapkan bahwa ia sering dihubungi oleh pemain keturunan yang ingin memperkuat Timnas Indonesia. 
Kehilangan Bukayo Saka Bukan Segalanya, Arterta Tak Akan Beli Pemain Baru untuk Arsenal di Bursa Transfer Januari 2025

Kehilangan Bukayo Saka Bukan Segalanya, Arterta Tak Akan Beli Pemain Baru untuk Arsenal di Bursa Transfer Januari 2025

Pelatih Arsenal Mikel Arteta mengatakan timnya tidak perlu mencari pemain sayap baru untuk menggantikan Bukayo Saka yang cedera di bursa transfer Januari 2025.
Tak Banyak yang Tahu Kondisi Kesehatan Hasto Usai Ditetapkan Tersangka KPK, Ternyata...

Tak Banyak yang Tahu Kondisi Kesehatan Hasto Usai Ditetapkan Tersangka KPK, Ternyata...

Politikus senior PDIP Deddy Yevri Sitorus mengungkapkan kondisi Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto usai ditetapkan sebagai tersangka KPK.
Boy William Tak lagi Sembunyikan Perasaan, Blak-blakan ke Sosok ini Sebut Ayu Ting Ting Istri Idaman, Katanya…

Boy William Tak lagi Sembunyikan Perasaan, Blak-blakan ke Sosok ini Sebut Ayu Ting Ting Istri Idaman, Katanya…

Boy William blak-blakan menyebut Ayu Ting Ting sebagai istri idamannya ke sosok ini. Meski begitu ada satu hal yang menjadi penghalang hubungannya. Seperti apa?
Trending
AFC Tolak Mentah-mentah Pindahkan Laga ke Tempat Netral, Bahrain Langsung Kirim Sinyal Bahaya buat Timnas Indonesia

AFC Tolak Mentah-mentah Pindahkan Laga ke Tempat Netral, Bahrain Langsung Kirim Sinyal Bahaya buat Timnas Indonesia

Bahrain langsung kirim sinyal bahaya kepada Timnas Indonesia usai permintaan untuk memindahkan laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 ke tempat netral ditolak AFC.
Tak Mau Sembunyikan Lagi, Rafael Struick Akhirnya Bicara Jujur soal Perbedaan Bermain di Timnas Indonesia dan Belanda: Kalau di Sini...

Tak Mau Sembunyikan Lagi, Rafael Struick Akhirnya Bicara Jujur soal Perbedaan Bermain di Timnas Indonesia dan Belanda: Kalau di Sini...

Pengakuan jujur dari Rafael Struick soal perbedaan mencolok yang ia rasakan saat bermain di Belanda dan di Timnas Indonesia. Tak disangka begini katanya.
Banyak Pemain Keturunan Ragu-ragu hingga Menolak untuk Bergabung ke Timnas Indonesia, Ternyata ini Alasannya...

Banyak Pemain Keturunan Ragu-ragu hingga Menolak untuk Bergabung ke Timnas Indonesia, Ternyata ini Alasannya...

Alasan banyak pemain keturunan yang ragu-ragu hingga menolak untuk bergabung ke Timnas Indonesia akhirnya terungkap, ternyata...
Jurnalis Korea Selatan Sampai Merinding saat Suporter Timnas Indonesia Lantang Panggil Shin Tae-yong Meski Gagal di Piala AFF

Jurnalis Korea Selatan Sampai Merinding saat Suporter Timnas Indonesia Lantang Panggil Shin Tae-yong Meski Gagal di Piala AFF

Timnas Indonesia sudah dipastikan gagal melangkah ke babak semifinal Piala AFF 2024, seusai dikalahkan 0-1 oleh Filipina di Stadion Manahan, Solo. Sang jurnalis
Striker yang Sempat Dilarang FIFA Ini Tegaskan Siap Perkuat Timnas Indonesia, hingga Erick Thohir Kesulitan Proses Naturalisasi Dua Pemain Ini

Striker yang Sempat Dilarang FIFA Ini Tegaskan Siap Perkuat Timnas Indonesia, hingga Erick Thohir Kesulitan Proses Naturalisasi Dua Pemain Ini

Striker naturalisasi yang sempat dilarang FIFA ini tegaskan siap perkuat Timnas Indonesia, hingga Erick Thohir kesulitan proses naturalisasi dua pemain ini.
Top 3 Sport: Komentar Fans GS Caltex, Prediksi Red Sparks vs AI Peppers, Megawati Hangestri Geser Rekor Kim Yeon-koung

Top 3 Sport: Komentar Fans GS Caltex, Prediksi Red Sparks vs AI Peppers, Megawati Hangestri Geser Rekor Kim Yeon-koung

Rangkuman berita sport terpopuler di tvOnenews.com pada hari Senin (23/12/2024). Kiprah Megawati Hangestri bersama Red Sparks menjadi yang paling banyak dibaca.
Tissa Biani Sampai Emosi 'Dengar' Nama Fuji Gegara Hal Ini, Kekasih Dul Djaelani Bilang: Fuja, Fuji, Fuji Mulu!

Tissa Biani Sampai Emosi 'Dengar' Nama Fuji Gegara Hal Ini, Kekasih Dul Djaelani Bilang: Fuja, Fuji, Fuji Mulu!

Tissa Biani menjadi sorotan pasca meluapkan emosinya terhadap perilaku para penggemar Fujianti Utami Putri alias Fuji. Bahkan kekasih Dul Djaelani sampai bilang
Selengkapnya
Viral