Truk Bermuatan Cairan Kimia Terlibat Kecelakaan Beruntun di Tol Semarang-Bawen KM 438, Satu Orang Luka

Semarang, tvOnenews.com – Kecelakaan beruntun terjadi di jalan Tol Semarang - Bawen KM 438 B yang berada di Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Jumat (3/1/2025).

Kecelakaan tersebut melibatkan 3 kendaraan yaitu bus, mobil dan truk muatan bahan kimia cair berupa hidrogen peroksida (H2O2) cair. Akibat kecelakaan tersebut satu orang mengalami luka - luka dan cairan kimia tumpah ke jalan hingga mengeluarkan asap.

Dari keterangan Satlantas Polres Semarang, kejadian berawal dari bus pariwisata Gunung Harta berpelat nomor DK 7169 GH melaju dari arah Solo sesampainya di lokasi kejadian menabrak truk pengangkut bahan kimia hidrogen peroksida (H2O2) berpelat nomor W 8930 CA hingga terpental masuk ke parit.

Usai menabrak truk, bus juga menabrak sebuah mobil berpelat nomor BN 1617 QK hingga berputar akibat hilang kendali. Kondisi mobil mengalami ringsek bagian depan.

Cairan kimia yang tumpah di jalan dan parit mengeluarkan asap putih usai di tabrak. Petugas kepolisian dibantu dengan petugas pemadam kebakaran (Damkar) Kabupaten Semarang langsung mengevakuasi dan membersihkan cairan kimia tersebut.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Semarang, Ipda Handriyani mengatakan, kecelakaan ini mengakibatkan satu korban mengalami luka-luka kemudian korban langsung dibawa ke rumah untuk mendapatkan perawatan medis.

“Ada satu yang mengalami luka di bagian kepala. Korban ini kernet dari truk yang ditabrak bus,” ujar Ipda Handriani. Jumat (3/1/2025).

Sementara itu, Kapolres Semarang AKBP Ike Yulianto W, yangdijumlai saat berada di lokasi kejadian mengatakan proses pembersihan cairan kimia langsung dilakukan. Serta evakuasi dan proses pembersihan kendaraan yang terlibat kecelakaan juga berjalan lancar.

" Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, dan kami juga berkonsentrasi untuk melakukan proses pembersihan cairan kimia yang tumpah," imbuh Kapolres.

Dari keterangan kernet truk Andi Setiawan (26 Th) warga Kab. Karanganyar, dikatakan truk yang ditumpanginya berjalan dilajur kiri tiba tiba terdorong bis. 

" Mau mengirim dari Solo ke Pekalongan, dan saat kejadian truk yang saya tumpangi berjalan di lajur kiri. Saya sempat pingsan dan setelah sadar truk sudah di parit." Ungkapnya.

Sempat terjadi ketersendatan di sekitar lokasi kejadian, namun setelah proses evakuasi kendaraan dan pembersihan cairan selesai, Arus kembali lancar. 

Hingga saat ini polisi masih menyelidiki penyebab pasti terjadinya kecelakaan beruntun tersebut. (abc/buz)