Pati, tvOnenws.com – Banjir yang melanda sejumlah desa di pinggir aliran Sungai Silugonggo Juwana, Kecamatan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah berangsur surut. Di Desa Doropayung, Kecamatan Juwana, warga mulai membersihkan lumpur dan sampah sisa banjir yang merendam rumah mereka.
Lia, salah satu warga Desa Doropayung mengungkapkan bahwa dirinya fokus membersihkan rumah dari lumpur dan sampah yang terbawa banjir.
“Ini saya lagi bersih-bersih sisa banjir, lumpur, sama sampah. Banjir kemarin terjadi selama 5 harian. Ketinggian air di dalam rumah selutut," kata Lia, Minggu (2/2/2025).
Lia mengungkapkan, saat banjir merendam pemukiman, ketinggian banjir di dalam rumah warga mencapai 50 cm. Karena banjir datang pada malam hari, warga pun hanya bisa pasrah dan memindahkan barang-barang elektronik dan barang berharga lainnya ke tempat yang lebih tinggi.
“Kemarin itu, banjir datang jam sepuluh malam. Kami panik langsung menaruh kasur, barang elektronik, dan barang-barang berharga lainnya ke atas lemari atau meja agar tidak basah kena air,” ungkapnya.
Warga berharap ada bantuan dari pemerintah berupa makanan, sembako dan obat obatan.
“Ini yang dibutuhkan warga bantuan makanan, beras karena kan kita yang bekerja jualan tidak bisa bekerja karena banjir. Obat gatal-gatal dan masuk angin juga karena kan beberapa hari berada di genangan banjir,” ujarnya.
Load more