Pati, Jawa Tengah - Pasca kebakaran kios di Pasar Sleko 1 Pati, Desa Semampir, Kecamatan Pati Kota, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Kamis (3/3/2022) malam, lokasi kebakaran saat ini masih diberi garis polisi. Petugas masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran yang menghanguskan empat kios tersebut.
Menurut salah seorang warga desa setempat, Slamet Riyadi (60), malam tadi saat hendak tidur, dia mendengar ledakan dari Pasar Sleko 1 Pati. Penasaran dengan bunyi ledakan tersebut, Slamet Riyadi kemudian keluar rumah dan melihat kobaran api di Pasar Sleko 1 Pati.
Mendapat laporan kebakaran, petugas kebakaran Satpol PP Pati langsung meluncur ke lokasi kebakaran di Pasar Sleko 1 Pati.
“Dari damkar Pati kami kerahkan 5 mobil pemadam kebakaran dan 2 mobil pemadam kebakaran dari pabrik kacang garuda. Sementara, petugas kami kerahkan 14 personel pemadam kebakaran bersama petugas Polsek dan Koramil Pati Kota dibantu warga sekitar,” kata Sugiono, Kepala Satpol PP Kabupaten Pati.
Setelah petugas berjibaku memadamkan api, Kobaran api berhasil dipadamkan sekitar satu jam setelah kejadian. Hingga kini belum diketahui penyebab kebakaran dan total kerugian material akibat kebakaran. Petugas masih melakukan penyelidikan agar penyebab kebakaran segera diketahui.
“Masih dalam penyelidikan dan pendataan nilai kerugiannya,” pungkasnya.
Sebelumnya, api pertama kali diketahui muncul pada pukul 23.30 WIB. Banyaknya material yang mudah terbakar dan kencangnya tiupan angin membuat api cepat membesar dan membumbung tinggi di kompleks Pasar Sleko 1 Pati.
Akibat kebakaran tersebut 4 kios masing-masing kios selep kelapa (kios pemarut kelapa) milik Saroji (48) warga Desa Semampir, kios warung Bakso milik Romli (45) warga Desa Semampir, kios warung makan milik Bari (60) warga Desa Semampir dan kios makanan kecil milik Minarti (50) warga Dukuh Gembleb, Desa Kutoharjo, Kecamatan Pati Kota ludes terbakar. (Abdul Rohim/dan)
Load more