LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Awak angkutan peserta demo memarkir kendaraannya di Jl. P. Sudirman Pati, Jawa Tengah, kamis (31/3/2022).
Sumber :
  • Tim tvOne - Abdul Rohim

Demo Awak Angkutan di Pati, Tuntut Penertiban Kereta Kelinci di Jalan Raya

Resah dengan beroperasinya kereta kelinci di jalan raya Kabupaten Pati, Jawa Tengah, puluhan awak angkutan umum menggelar unjuk rasa di DPRD dan Polres Pati.

Kamis, 31 Maret 2022 - 16:00 WIB

Pati, Jawa Tengah – Resah dengan beroperasinya kereta kelinci atau kereta wisata karena dianggap merebut penumpang angkutan dan membuat anjlok pendapatannya, puluhan awak angkutan umum yang tergabung dalam Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Organisasi Angkutan Darat (Organda) Kabupaten Pati menggelar aksi unjuk rasa di Depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Kamis (31/3/2022).

Mereka menuntut kepada Dinas Perhubungan (Dishub) Pati dan Satlantas Polres Pati untuk menertibkan kereta kelinci atau kereta wisata yang masih beroperasi di wilayah Kabupaten Pati.

Ketua DPC Organda Kabupaten Pati, Suyanto mengatakan, beroperasinya kereta kelinci di jalan raya ini menambah penderitaan awak angkutan umum. Pasalnya, setelah usahanya terpukul akibat pandemi Covid-19, kini pendapatan awak angkutan semakin berkurang dengan beroperasinya kereta kelinci atau kereta wisata di jalan raya.

“Beroperasinya kereta kelinci ini kan mengurangi pendapatan teman-teman awak angkutan, karena selama pandemi ini hampir dua tahun kan teman-teman angkutan tidak bisa bekerja ya karena warga harus di rumah, anak sekolah tidak naik angkot karena harus belajar daring. Dan setelah tempat wisata ini dibuka, bukan teman-teman angkutan ini yang menikmati tapi kereta wisata itulah yang menikmati,” ujar Suyanto.

Suyanto menambahkan, dari pengamatannya kereta kelinci atau kereta wisata ini banyak beroperasi di berbagai ruas jalan di Pati, terutama di jalan menuju tempat-tempat wisata.

Baca Juga :

“Kereta wisata ini banyak beroperasi di tempat wisata di pati selatan, banyak dijumpai di Sunan Ngerang, makam Syeh Jangkung kemudian di Gua Pancur. Tidak hanya disitu, bahkan banyak yang sampai ke pantai Karangjahe dan Wates Rembang. Ini kan membahayakan karena jalan di jalur Pantura dimana banyak kendaraan besar,” lanjutnya.

Suyanto menegaskan berdasarkan persyaratan teknis, laik kendaraan dan persyaratan sebagai moda transportasi umum, kereta kelinci atau odong-odong tak layak untuk mengangkut orang. Sehingga perlu penindakan dari penegak hukum dalam hal ini kepolisian.

“Yang kami kawatirkan kalau terjadi kecelakaan massal, karena kereta kelinci itu tidak sesuai dengan uji type, tidak punya uji kelayakan kendaraan, kemudian kendaraan itu sendiri sangat tidak pakai hal-hal yang sesuai keselamatan berlalu lintas. Oleh karena itu kami minta kereta kelinci ini ditertibkan” pungkasnya.

Usai menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung DPRD Pati, puluhan awak angkutan pedesaan dan perkotaan ini melanjutkan aksinya di Mapolres Pati. Perwakilan awak angkutan didampingi pengurus Organda Kabupaten Pati akhirnya diterima audiensi dengan Kapolres Pati, Kepala Dishub dan Kasat Lantas Polres Pati.

Saat beraudensi di Ruang Bhakti Satria Polres Pati, Kapolres AKBP Christian Tobing menegaskan, pihaknya akan bersinergi dengan Dishub untuk melakukan penertiban.

“Nanti kita akan lalukan penertiban bersinergi dengan Dishub, sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku dengan mengedepankan sisi humanis,” kata AKBP Christian Tobing.

Sementara itu, Kepala Dishub Pati Teguh Widiyatmoko menyatakan akan mendukung Satlantas Polres Pati dalam penertiban kereta kelinci.

“Kita sudah melalui tahapan yang panjang sejak 2021. Kami lakukan sosialisasi dan penertiban kereta kelinci bekerjasama dengan Satlantas Polres Pati,” ujarnya.

Meski akan memenuhi tuntutan penertiban, Polres Pati juga berharap kepada awak angkutan untuk taat aturan, seperti perpanjangan izin trayek, pelunasan pajak kendaraan, serta surat izin mengemudi (SIM). (Abdul Rohim/Buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Rekap Hasil Liga Europa Semalam: Mees Hilgers Gagal Selamatkan FC Twente, MU Kandaskan Bodo hingga Tottenham Hotspur Ditahan AS Roma

Rekap Hasil Liga Europa Semalam: Mees Hilgers Gagal Selamatkan FC Twente, MU Kandaskan Bodo hingga Tottenham Hotspur Ditahan AS Roma

Sejumlah tim telah melakoni pekan kelima Liga Europa 2024-2025 semalam, Jumat (29/11/2024) dini hari WIB termasuk klub Mees Hilgers yakni FC Twente, Manchester United, Tottenham Hotspur hingga AS Roma.
Setop Impor, KKP Bakal Bentuk Tim Khusus untuk Produksi Garam Dalam Negeri

Setop Impor, KKP Bakal Bentuk Tim Khusus untuk Produksi Garam Dalam Negeri

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan membentuk tim khusus & usulkan dana sekitar Rp2 T untuk kembangkan produksi garam dalam negeri usai setop impor
Ketegasan Presiden Prabowo Brantas Judi Online, Akademisi Sebut Langkah Konkret Menkomdigi Tunjukkan Hasil yang Signifikan

Ketegasan Presiden Prabowo Brantas Judi Online, Akademisi Sebut Langkah Konkret Menkomdigi Tunjukkan Hasil yang Signifikan

Akademisi Universitas Esa Unggul Dr. Iswadi, mendukung ketegasan Presiden Prabowo Subianto terhadap pemberantasan judi online yang memakan banyak korban
Menko Pangan Zulhas Sebut Indonesia Harus Capai Swasembada Pangan di 2027

Menko Pangan Zulhas Sebut Indonesia Harus Capai Swasembada Pangan di 2027

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Pangan Zulkifli Hasan melakukan beberapa tindakan cepat & strategis untuk mencapai tujuan swasembada pangan pada tahun 2027
Mana Lebih Afdhol Shalat Dhuha 2 atau 8 Rakaat? Kata Ustaz Adi Hidayat Bisa Melancarkan Rezeki

Mana Lebih Afdhol Shalat Dhuha 2 atau 8 Rakaat? Kata Ustaz Adi Hidayat Bisa Melancarkan Rezeki

Keistimewaannya shalat dhuha, mulai pahala senilai ibadah umrah dan haji,dll. Bahkan bisa melunasi utang dan rezeki auto lancar. Waktu pelaksanaan shalat dhuha.
5 dugaan Dugaan Pelanggaran di Pilkada Maluku, Bawaslu: Politik Uang hingga Pencoblosan Surat Suara Sisa

5 dugaan Dugaan Pelanggaran di Pilkada Maluku, Bawaslu: Politik Uang hingga Pencoblosan Surat Suara Sisa

Bawaslu Maluku menemukan lima dugaan pelanggaran dalam pelaksanaan Pilkada 2024 mencakup pelanggaran politik uang dan pencoblosan surat suara sisa di beberapa kabupaten/ kota di Maluku.
Trending
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, secara mengejutkan menyampaikan permintaan maaf baru-baru ini soal laga Timnas Indonesia vs Jepang. Singgung para pemainnya...
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
China dan Bahrain Tak Bisa Terima Kenyataan, Mantan Pelatih Arab Saudi Ini Puji Keunggulan Timnas Indonesia, Katanya...

China dan Bahrain Tak Bisa Terima Kenyataan, Mantan Pelatih Arab Saudi Ini Puji Keunggulan Timnas Indonesia, Katanya...

China dan Bahrain seolah tak terima kenyataan tatkala mantan pelatih Arab Saudi memuji keunggulan Timnas Indonesia saat ini. Simak informasi selengkapnya!
De Javu Singapura, Pelatih Akui Persib Malah Biarkan Port FC Cetak Gol Murah

De Javu Singapura, Pelatih Akui Persib Malah Biarkan Port FC Cetak Gol Murah

Skor 2-2 hasil imbang Persib vs Port FC berakhir di Stadion BG Pathum, Pathum Thani, Kamis (28/11/2024). 
Shin Tae-yong Ungkap Perubahan Para Pemain Timnas Indonesia, Katanya Rizky Ridho dan Rekan-rekan Sekarang Tidak Mudah Menyerah dan...

Shin Tae-yong Ungkap Perubahan Para Pemain Timnas Indonesia, Katanya Rizky Ridho dan Rekan-rekan Sekarang Tidak Mudah Menyerah dan...

Mentalitas jadi salah satu faktor yang sangat terlihat perubahannya setelah Skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia- ditangani Shin Tae-yong sejak 2020 lalu,
Takut dengan Kekuatan Timnas Indonesia, Thailand Panggil Deretan Pemain Bintang untuk Piala AFF 2024

Takut dengan Kekuatan Timnas Indonesia, Thailand Panggil Deretan Pemain Bintang untuk Piala AFF 2024

Pelatih Thailand memilih kombinasi pemain muda dan berpengalaman untuk mempertahankan gelar di Piala AFF 2024 seperti Suphanat Muenta dan Teerasak Poeiphimai
Selengkapnya
Viral