Wonogiri, Jawa Tengah – Seorang siswa SMP di Wonogori terbukti melakukan aksi pencabulan terhadap empat anak perempuan di bawah umur. Mirisnya, salah satu korban tak lain merupakan adik kandungnya sendiri yang masih bersekolah TK.
Menurut Camat Sidoharjo Sarosa, kasus pencabulan ini sudah ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA). "Memang benar ada kasus tersebut. Tapi yang menangani sudah dari Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Wonogiri,” kata Camat Sidoharjo kepada Solopos.com, seperti dikutip (5/4/2022)
Berdasarkan informasi, pelaku pencabulan berinisal IL merupakan siswa SMP. Sementara korbannya berjumlah empat orang diantaranya berinisial J, N, AS, dan AA. Dari keempat korban, terdapat adik kandung pelaku yakni AA dan gadis cilik yang masih duduk di bangku taman kanak-kanak (TK) yakni AS.
Polres Wonogiri yang diwakili Kasatreskrim Polres Wonogiri, AKP Supardi juga membenarkan kasus pencabulan anak ini. Namun, ia belum bisa berkomentar banyak.
“Saat ini kasus tersebut masih kami dalami,” terang AKP Supardi
Sementara itu Bupati Wonogiri, Joko Sutopo mengaku prihatin dengan kasus kekerasan seksual yang melibatkan anak.
“Medsos adalah alur yang cukup terbuka, mengatasnamakan kebebasan. Berita yang di-share tidak ada editornya. Dan setiap hari kita dibingungkan dengan kabar berita yang entah benar atau tidak,” ucapnya." ungkapnya. MG3/Ner
Load more