Jadi bagi yang sudah bisa baca Al Quran, mereka harus mau mengajarkan quran bagi yang belum bisa. Tapi juga tetap ada pendampingan dari petugas Lapas,” ujarnya.
Ia menambahkan, semua warga binaan diharapkan menjadi manusia yang lebih baik setelah kembali pihak keluargaanya dapat diterima oleh masyarakat sekitarnya.
“Ya, harapan kami mereka setelah keluar dari Lapas ini memiliki kemampuan. Sehingga mereka nanti dapat diterima di masyarakat mereka tinggal,”jelas dia.
Sementara salah satu warga binaan Aris Margono (48) yang sudah menghuni selama 1 tahun 4 bulan ini mengaku, bangga dan senang setelah mendapat pembelajaran baca tulis Al Quran.
“Saya mulai belajar dari iqra dan sudah bisa membaca Al Quran,”katanya.
Rutan Kelas 2B Boyolali saat ini dihuni sebanyak 198 warga binaan, dimana 187 warga binaan beragama Islam.(Ags/Buz).
Load more