Purbalingga, Jawa Tengah - Kasus eksibisionis tiga anak bawah umur di Purbalingga, Jawa Tengah, mendapat perhatian dari Polres Purbalingga. Pihak kepolisian kini tengah berupaya menemukan ketiga anak, untuk nantinya diberikan pendampingan.

"Kami ingin mencari anak-anak tersebut, untuk kami lakukan pendampingan melalui Kopi Braling (Unit Konseling Psikologi Polres Purbalingga),” kata Kapolres Purbalingga, AKBP Era Johny Kurniawan, Sabtu (7/5/2022).

Era menjelaskan, pendampingan konseling dilakukan, agar ketiga anak yang diduga terlibat kasus eksibisionis tersebut tidak kembali mengulangi perbuatannya serta meninggalkan kenakalan yang dilakukannya.

Pihaknya mengaku kini masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut. Termasuk mencari identitas dan keluarga ketiga anak.

Diberitakan sebelumnya, viral aksi eksibionis dilakukan tiga anak bawah umur di Kabupaten Purbalingga. Aksi tersebut diduga dilakukan di komplek GOR Goentoer Darjono.

Dalam video berdurasi 30 detik itu, terlihat seorang perempuan mengenakan pakaian olahraga sedang jogging di pinggir jalan. 

Tiba-tiba, seorang anak laki-laki yang memakai kaos dan celana kolor mendekat dan langsung menurunkan celananya hingga menunjukkan kemaluannya ke perempuan yang sedang jogging tersebut. 

Sontak, si perempuan kaget dan membalikan badan. Aksi tak berhenti di situ, dua orang anak lainnya datang dan melakukan hal serupa.(sjo/put)