Purbalingga, Jawa Tengah - Dinas Pertanian (Dinpertan) Kabupaten Purbalingga, Jateng, mengkonfirmasi sembilan ekor sapi positif terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Sementara, 14 lainnya dinyatakan terindikasi. Dugaan, sapi tertular dari kandang ternak di Kabupaten Banjarnegara.
Sapi diduga terjangkit virus dari daerah Banjarnegara. Lokasi kandang sapi yang positif terjangkit, berada di daerah perbatasan langsung dengan daerah yang lebih dulu terkonfirmasi PMK.
"Kebetulan berbatasan langsung. Peternak juga mendatangkan pakan dari situ," bebernya.
Sejumlah langkah sudah diambil untuk mengantisipasi meluasnya penyebaran penyakit PMK di Purbalingga. Selain pengobatan, pembatasan juga dilakukan.
"Untuk yang terjangkit kami sudah memberikan vitamin. Selain itu, kualitas pakan, kebersihan kandang, dan langkah-langkah sterilisasi termasuk pakan dari luar daerah," terangnya.
Di Desa Karanggedang, pihaknya juga menerima laporan 14 ekor terindikasi PMK. Peternak mengungkap sapinya mengalami gejala PMK.
Load more