Demak , Jawa Tengah - Kemacetan arus lalu lintas di pantura Demak Jawa Tengah diantisipasi Satlantas Polres Demak dengan melakukan rekayasa lalu lintas. Untuk mengurangi kepadatan, arus lalu lintas dari Demak menuju Semarang dialihkan melalui jalur alternatif.
Jalur alternatif tersebut adalah Buyaran (Karangtengah) – Guntur - Mranggen. Namun jalur alternatif hanya efektif dilalui kendaraan kecil seperti sepeda motor dan mobil pribadi.
Dari pantauan lalu lintas, kepadatan terjadi mulai SPBU Dukun, Kecamatan Karangtengah hingga wilayah Semarang. Sejumlah kendaraan berat menumpuk di Pantura Demak. Akibatnya terjadi kemacetan arus lalu lintas mencapai sejauh lima kilometer.
Budi menuturkan kepadatan lalu lintas parah terjadi sejak, Sabtu (21/5) sore. Hal itu diakibatkan rob yang terjadi di wilayah Terminal Terboyo Semarang dan Kecamatan Sayung cukup tinggi.
"Iya rob yang terjadi di Semarang juga berdampak di Demak. Kepadatan arus lalulintas bahkan mulai dari Desa Dukun, Kecamatan Karangtengah," ujarnya.
Untuk mengurai kepadatan lalulintas, pihaknya mengalihkan arus lali lintas menuju Semarang lewat jalur alternatif. Di pertigaan Buyaran Kecamatan Karangtengah sudah diturunkan sejumlah petugas untuk mengatur arus lalu lintas.
Dari pertigaan Buyaran tersebut kendaraan bisa menuju Guntur dan Mranggen.
"Untuk menuju Semarang kami alihkan lewat jalur alternatif. Di pertigaan Buyaran sudah ada petugas yang mengatur. Untuk yang sudah sampai Onggorawe bisa ambil kiri langsung menuju Mranggen," paparnya.
Sejauh ini, Polres Demak sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencari solusi penanganan kepadatan lalulintas akibat rob.
"Tentu, kami berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait untuk mengantisipasi, terutama arus lalu lintas. Dalam waktu dekat akan dimulai peninggian jalan Pantura di wilayah Kecamatan Sayung," tandasnya (San/Buz)
Load more