Salah seorang pengunjung, Joko Rudianto mengatakan selain murah meriah, pemandangannya juga bagus. Tapi akses jalan ke lokasi cukup jauh dan harus jalan kaki.
“Pemandangannya bagus alami dan airnya segar banyak terdapat pohon-pohon besar, juga murah cukup bayar parkir Rp 2.000 untuk sepeda motor. Ya yang perlu perbaikan akses jalan ke lokasi, karena selain sempit juga licin karena masih berupa tanah,” ujarnya, minggu (5/6/2022).
Pengurus Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Jrahi, Parlan mengungkapkan, selain air terjun grenjengan sewu, di Desa Jrahi terdapat dua lagi air terjun yang dikelolanya, yakni Grenjengan Sunda dan Grenjengan Kole.
Ketiga air terjun itu belakangan ini sudah mulai banyak dikunjungi wisatawan.
”Selain Grenjengan Sewu ada juga air terjun Grenjengan Sunda dan Grenjengan Kole. Namun semua aksesnya sulit, baru Grenjengan Sewu yang sudah ditata aksesnya. Itupun baru sebagian, kedepan akan kami perbaiki untuk memudahkan wisatawan,” kata Parlan. (Arm) (ree)
Load more