LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kondisi sapi milik Peternak Kelompok Tani Rejo Makmur di Gunungpati Kota Semarang yang terserang PMK.
Sumber :
  • Tim tvOne - Didiet Cordiaz

Puluhan Sapi Terkena PMK, Peternak di Gunungpati Semarang Rugi Ratusan Juta

Peternak di Gunungpati, Semarang, merugi akibat ternaknya terserang penyakit mulut dan kuku (PMK). para peternak sapi kini merugi hingga ratusan juta rupiah.

Senin, 27 Juni 2022 - 21:51 WIB

Semarang, Jawa Tengah - Peternak di Gunungpati dibuat pusing dengan menyebarnya virus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Kota Semarang, Jawa Tengah. Akibatnya, puluhan sapi yang terkena virus terpaksa dipotong dan peternak sapi harus merugi ratusan juta.

Hampir ada 30 persen dari 97 ekor sapi yang ada di Kelompok Tani Rejo Makmur yang berada di Gunungpati Kota Semarang terserang PMK. Sutikno, Kelompok Tani Rejo Makmur menyampaikan, dari puluhan sapi yang dimiliki hampir semuanya terserang PMK.

Warga Dukuh Tegalsari, kelurahan Mangunsari, Kecamatan Gunungpati Semarang itu mengaku dari puluhan sapi yang ia punya, hanya 3 sapi saja yang belum terserang Virus PMK. Karena sudah banyak yang terjangkit virus, ia terpaksa melakukan pemotongan sapi miliknya untuk menghindari kematian pada ternaknya.

"Saya punya 21 Sapi terjangkit semua, sisanya hanya 3 yang belum terjangkit masih menunggu giliran. Sudah terpotong 4 ekor sapi," ujarnya Senin (27/6/2022).

Sutikno menjelaskan, saat pertama kali sapinya terjangkit PMK dirinya sempat memberikan obat tradisional yang berharap bisa menangani virus PMK. Ditambah ia juga sempat memanggil dokter hewan untuk menangani penyakit itu. Namun usaha yang dilakukan sia-sia hingga akhirnya sapi tidak tertolong dan secara paksa harus dilakukan pemotongan.

"Kalau yang terjangkit biasanya saya kasih jamu-jamuan terlebih dahulu atau juga di panggilkan mantri dan laporan dinas. kalau tidak tertolong ya potong paksa," terangnya.

Ia menerangkan, akibat pemotongan sapi yang dilakukan secara paksa karena terjangkit virus PMK, dirinya mengalami kerugian hingga ratusan juta. Sebab, hanya daging saja yang bisa dijual sementara bagian lain dari tubuh hewan terpaksa dibuang.

"Itu jual dagingnya saja, tapi ya harganya turun drastis. kerugian sampai ratusan juta bisa sampai segitu," katanya.

Disisi lain, Sutikno mengakui penularan PMK cepat sekali menular. Hampir tiap hari sapi yang terjangkit PMK di wilayahnya bertambah.

"Penularannya cepat dan setiap hari bertambah. Kalau yang saya ketahui hampir setiap hari 1 sampai 3 bertambah terus," ucapnya.

Hal yang sama juga dirasakan oleh peternak lainnya yaitu Nur Salim. Semua sapi miliknya terserang virus PMK sejak satu minggu lalu. Karena mendapatkan informasi bahwa PMK tidak bisa di sembuhkan, dia terpaksa memotong semua sapi miliknya.

"Dari 8 sapi terserang PMK Semua, itu sejak satu minggu kurang. Katanya yang sudah terjangkit pengobatannya belum ada. Terus kebanyakan kasusnya sapi tidak tertolong. Karena belum terlanjur untuk saya, dipotong semua dan dijual dagingnya," bebernya.

"Terserang harganya turun, dulu sempat laku Rp.23 jutaan itu jadi Rp.16 juta. Sama Rp.27,5 juta jadi Rp.17,5 juta hingga pasaran Rp.30 juta pun juga turun," imbuhnya.(Dcz/Buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Rapimnas Kadin Indonesia Bakal Digelar Mulai 29 November 2024, Erwin Aksa Sebut Persiapan Berjalan Baik dan Lancar

Rapimnas Kadin Indonesia Bakal Digelar Mulai 29 November 2024, Erwin Aksa Sebut Persiapan Berjalan Baik dan Lancar

Erwin Aksa telah ditunjuk sebagai Ketua Steering Committee (Panitia Pengarah/SC) Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) 2024.
Kevin Diks Undang Para Jurnalis Denmark Tonton Timnas Indonesia Vs Bahrain: Saya Ingin Mereka Rasakan Atmosfer Stadion GBK yang Istimewa 

Kevin Diks Undang Para Jurnalis Denmark Tonton Timnas Indonesia Vs Bahrain: Saya Ingin Mereka Rasakan Atmosfer Stadion GBK yang Istimewa 

Bek Timnas Indonesia, Kevin Diks blak-blakan mengundang para jurnalis Denmark untuk menonton laga Timnas Indonesia vs Bahrain di Stadion Utama Gelora Bung Karno alias Stadion GBK.
Kawal Program Pemerintah era Prabowo - Gibran, Masyarakat Maluku Harap Diakomodir

Kawal Program Pemerintah era Prabowo - Gibran, Masyarakat Maluku Harap Diakomodir

Dukungan terus mengalir dari masyarakat dalam merealisasikan program pemerintahan era Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Bursa Transfer: Kejutan! Real Madrid Siap CLBK dengan Casemiro

Bursa Transfer: Kejutan! Real Madrid Siap CLBK dengan Casemiro

Raksasa Liga Spanyol, Real Madrid dikabarkan siap membawa pulang sang mantan gelandang, Casemiro untuk meningkatkan kualitas lini tengah mereka.
Gegara Cetak Brace untuk Timnas Indonesia, Thom Haye Tak Ragu Samakan Marselino Ferdinan dengan Bintang Barcelona ini!

Gegara Cetak Brace untuk Timnas Indonesia, Thom Haye Tak Ragu Samakan Marselino Ferdinan dengan Bintang Barcelona ini!

Thom Haye mengaku terpukau dengan selebrasi yang dilakukan Marselino Ferdinan saat mencetak dua gol untuk Indonesia. Ia tak ragu menyamakan dengan sosok ini
Sinyal David Glen Oei Dihadirkan Saksi Dugaan Kasus TPPU Abdul Gani Kasuba, Ini Respons KPK

Sinyal David Glen Oei Dihadirkan Saksi Dugaan Kasus TPPU Abdul Gani Kasuba, Ini Respons KPK

Kasus dugaan tindak piddn pencucian uang (TPPU) dengan tersangka eks Gubernur Maluku Utara yakni Abdul Gani Kasuba (AGK) terus dilakukan penelusuran oleh KPK.
Trending
Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Pemain Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, berbicara kepada media Belanda perihal betapa gilanya dukungan dari masyarakat Indonesia yang menggemari sepak bola.
Mana yang Lebih Afdhol? Shalat Hajat Dulu Apa Tahajud Dulu? Ternyata Kata Ustaz Abdul Somad Urutan Ibadah di Sepertiga Malam Terakhir Itu…

Mana yang Lebih Afdhol? Shalat Hajat Dulu Apa Tahajud Dulu? Ternyata Kata Ustaz Abdul Somad Urutan Ibadah di Sepertiga Malam Terakhir Itu…

Dalam salah satu ceramahnya, Ustaz Abdul Somad (UAS) jelaskan waktu terbaik untuk shalat hajat, tahajud dan amalan lain di waktu sepertiga malam terakhir.
Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Pemain Timnas Indonesia, Mees Hilgers, bisa segera main bersama pemain keturunan Indonesia lainnya, Miliano Jonathans, di FC Twente [adabursa transfer Januari.
Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Singkat cerita, kejadian polisi tembak polisi terjadi pada Jumat (22/11/2024) dini hari. AKP Ulil Ryanto tewas usai menerima tembakan dari AKP Dadang Iskandar.
Alwin Jabarti Kiemas, Keponakan Megawati Soekarnoputri jadi Tersangka Kasus Judi Online Komdigi

Alwin Jabarti Kiemas, Keponakan Megawati Soekarnoputri jadi Tersangka Kasus Judi Online Komdigi

Polisi benarkan Alwin Jabarti Kiemas jadi tersangka kasus mafia judi online yang libatkan pegawai dan staf ahli Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) RI.
Vietnam Semakin Panik, Timnas Indonesia Bisa Panggil Kiper Liga Yunani yang Sudah Jadi WNI Ini Jika Maarten Paes Tak Dibawa ke Piala AFF 2024

Vietnam Semakin Panik, Timnas Indonesia Bisa Panggil Kiper Liga Yunani yang Sudah Jadi WNI Ini Jika Maarten Paes Tak Dibawa ke Piala AFF 2024

Kiper Liga Yunani ini layak diberi kesempatan oleh Shin Tae-yong untuk mengisi pos penjaga gawang Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 yang ditinggal Maarten Paes
Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Maarten Paes kini menjadi kiper utama di Timnas Indonesia dan menjadi aktor utama dalam perkembangan Skuad Garuda sejak putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Selengkapnya
Viral