Semarang, Jawa Tengah - Ribuan jamaah melaksanakan salat Iduladha 1443 Hijriah di Lapangan Pancasila, Simpang Lima, Kota Semarang, Minggu (10/7/2022).
Salat Id dimulai pada pukul 06.30 WIB. Bertindak sebagai imam salat adalah Imam Besar Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT), Zaenuri Ahmad Al Hafidz. Sementara itu, yang menjadi khatib dalam salat kali ini adalah Rektor UIN Walisongo Semarang, Imam Taufiq.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo tampak hadir di antara ribuan warga yang memadati lapangan Simpang Lima.
Setelah salat Id, Ganjar berserta keluarga menyerahkan hewan kurban berupa satu ekor sapi secara simbolis kepada panitia Iduladha dan diterima oleh Ketua Umum Yayasan Pusat Kajian dan Pengembangan Islam (YPKPI) Masjid Raya Baiturrahman, Ahmad Daroji.
Pada kesempatan itu, ia mengingatkan kembali kepada masyarakat yang hendak berkurban untuk memastikan hewan kurbannya benar-benar sehat. Hal itu disampaikannya mengingat saat ini masih ada penyakit mulut dan kuku (PMK) yang berpotensi menjangkit hewan-hewan kurban, seperti sapi, kerbau, dan kambing.
"Hati-hati karena ada hewan kurban yang hari ini tentu potensial untuk ketularan PMK. Harus berhati-hati. Betul-betul harus diperhatikan bahwa hewan kurbannya itu sudah diperiksa dokter hewan dan sudah sehat. Semuanya kita minta untuk tertib, termasuk dari proses pemotongannya, sekaligus protokol kesehatannya," imbaunya.
Sementara itu, panitia Iduladha Masjid Raya Semarang melaporkan, per hari Sabtu pukul 22.00, jumlah hewan kurban yang dititipkan masyarakat kepada panitia kurban Masjid Raya Baiturrahman terdiri atas 11 ekor sapi, 1 ekor kerbau, dan 23 ekor kambing.
Pemotongan hewan kurban dilakukan di Islamic Center Manyaran Semarang karena Masjid Raya Baiturrahman sedang dalam proses renovasi. (tjs/ard)
Load more