LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Kepala Disdikporabudpar Kabupaten Semarang beri semangat kepada siswa di SD Negeri 03 Sugihan, Tengaran.
Sumber :
  • Tim tvOne - Aditya Bayu

Sekolah di Kab.Semarang Ini Tak Punya Siswa Baru, Disdikbudpora Jamin Tak Regruping

SD Negeri 03 Sugihan, Tengaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, menjadi satu satunya sekolah di Kabupaten Semarang yang tidak mendapatkan siswa baru tahun ini.

Rabu, 20 Juli 2022 - 08:42 WIB

Semarang, Jawa Tengah - SD Negeri 03 Sugihan, Tengaran Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, menjadi satu satunya sekolah di Kabupaten Semarang yang tidak mendapatkan siswa untuk tahun ajaran 2022/2023.

Selain itu jumlah siswa di sekolah yang didirikan pada tahun 1987 ini saat ini hanya berjumlah 30 murid. Meski demikian Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olah raga menjamin keberlangsungan proses belajar dan mengajar serta tidak akan melakukan regruping SD Negeri 03 Sugihan dengan sekolah lain.

Kepala Disdikporabudpar Kabupaten Semarang Sukaton Purtomo Proyatmo mengungkapkan keprihatinannya mengenai kondisi sekolah SD Negeri 03 Sugihan. Disdikporabudpar berupaya akan memberikan peningkatan fasilitas yang dibutuhkan oleh sekolah. 

" Walaupun per kelas saat ini hanya ada 5 siswa dan kelas 1 tidak ada karena tidak mendapatkan siswa, namun hal ini harus kita dorong agar para siswa mendapatkan ilmu yang bisa dikembangkan," ungkap Sukaton, Selasa (19/7/2022).

Untuk anggaran di tahun 2023, Sukaton menambahkan akan memprioritaskan SD Negeri Sugihan 03 untuk bisa mendapatkan bantuan dari Pemkab Semarang untuk mendapatkan bantuan dana.

Baca Juga :

" Kami harap di tahun depan SD Negeri Sugihan 03 bisa mendapatkan bantuan dana yang bisa bermanfaat bagi sekolah dan bagi masyarakat sekitar," imbuhnya.

Keberadaan Sd Negeri Sugihan 03 yang berdiri pada tahun 1987 ini cukup penting bagi masyarakat Sugihan dan beberapa masyarakat Ampel Boyolali yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Semarang.

Sebagian siswa di SD Negeri Sugihan 03 merupakan warga dari Kabupaten Boyolali. Sehingga meski kekurangan murid, SD ini tidak akan digabung dengan sekolah lain.

" Kami melihat potensi dari sekolah SD Negeri ini cukup penting bagi masyarakat sekitar. Meski nanti ke depannya jumlah siswa hanya 5 atau 10 tetap tidak akan kita regruping karena jarak satu sekolah dengan lainnya cukup jauh. Kasihan anak anak jika harus menempuh jarak sekolah yang jauh," ujar Katon.

Salah satu kendala sekolah SD Negeri Sugihan 03 dalam memdapatkan siswa adalah lokasinya yang cukup jauh dari pemukiman warga.

" Tadi kita berbincang dengan para murid, mereka rata rata berangkat dan pulang sekolah jalan kaki. Dan mereka menempuh perjalanan kurang lebih 30 menit jalan kaki untuk sampai di sekolah. Ini salah satu yang akan kita atasi dimana nanti akan kami sediakan fasilitas antar jemput sekolah," pungkasnya.

Sementara itu Kepala Sekolah SD Negeri Sugihan 03, Septina Ika Kadarsih mengungkapkan sejumlah upaya yang dilakukan guna menarik minat orang tua agar mau menyekolahkan anak anak mereka di SD Negeri Sugihan 03.

" Saya disini menjadi kepala sekolah baru. Dan baru beberapa minggu. Ada beberapa persoalan di sekolah ini salah satunya kurang berminatnya masyarakat untuk menyekolahkan anak anak di SD Negeri Sugihan 03. Untuk itu kami telah menyusun beberapa program sekolah," ungkap Ika.

Program yang akan kami lakukan dalam waktu dekat adalah dengan memberikan pelajaran tambahan mengenai materi materi agama.

" Disini saya melihat program program keagamaan cukup menarik bagi masyarakat. Untuk itu akan kami coba dengan meningkatkan pendidikan mengenai keagamaan bagi para siswa," imbuhnya. (Abc/Buz)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Harga Pangan Hari Ini Bikin Emak-emak Full Senyum, Bawang Merah, Cabai Rawit, hingga Beras Kompak Turun

Harga Pangan Hari Ini Bikin Emak-emak Full Senyum, Bawang Merah, Cabai Rawit, hingga Beras Kompak Turun

Badan Pangan Nasional (Bapanas) mencatat harga sejumlah komoditas pangan nasional pada Minggu (22/12/2024) kompak turun. Seperti bawang merah hingga cabai rawit
Emangnya Boleh Menunda Kehamilan? Buya Yahya Mengingatkan Hukumnya dalam Islam Jadi...

Emangnya Boleh Menunda Kehamilan? Buya Yahya Mengingatkan Hukumnya dalam Islam Jadi...

Buya Yahya menyampaikan lakukan program hamil untuk memiliki anak sangat baik. Faktanya ada juga yang belum siap mungkin secara mental ataupun kesehatan. Simak.
Menjelang Natal, Patung Yesus Karya Pemahat Jombang Diburu hingga Luar Kota

Menjelang Natal, Patung Yesus Karya Pemahat Jombang Diburu hingga Luar Kota

Menjelang Natal dan tahun baru 2025, seorang pemahat patung di Jombang seolah tak pernah berhenti bekerja.
Punya Dendam Pribadi, Dulu Dibantai Egy Maulana Cs Kini Kiper Filipina Beri Balasan Menyakitkan Bagi Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Punya Dendam Pribadi, Dulu Dibantai Egy Maulana Cs Kini Kiper Filipina Beri Balasan Menyakitkan Bagi Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Hasil akhir 1-0 untuk kemenangan Filipina atas Timnas Indonesia membuat skuad The Azkals berhak lolos ke partai semifinal.
Hore! 3,76 Juta Pekerja Industri Padat Karya Dapat Diskon 50 Persen Iuran BPJS Ketenagakerjaan

Hore! 3,76 Juta Pekerja Industri Padat Karya Dapat Diskon 50 Persen Iuran BPJS Ketenagakerjaan

Pemerintah memberikan paket kebijakan ekonomi pada 2025 yang bertujuan mendukung sektor padat karya. Salah satunya pemberian diskon 50 persen untuk iuran BPJS Ketenagakerjaan
Alexander Saununu Resmi Gantikan Syamsuddin Batolla, Latih Persewangi Banyuwangi

Alexander Saununu Resmi Gantikan Syamsuddin Batolla, Latih Persewangi Banyuwangi

Manajemen Persewangi Banyuwangi akhirnya mengumumkan pelatih baru untuk mengarungi Liga 4 musim ini.
Trending
Komentator Korea Selatan Beri Sindiran Menusuk usai Ferarri Dapat Kartu Merah di Laga Timnas Indonesia Vs Filipina: Shin Tae-yong Harusnya…

Komentator Korea Selatan Beri Sindiran Menusuk usai Ferarri Dapat Kartu Merah di Laga Timnas Indonesia Vs Filipina: Shin Tae-yong Harusnya…

Komentator Liga Korea Selatan beri sindiran menohok kepada kartu merah yang didapat Ferarri pada pertandingan Piala AFF 2024 antara Timnas Indonesia Vs FIlipina
Blak-blakan Shin Tae-yong Soal Kartu Merah Muhammad Ferarri dan Marselino Ferdinan di Piala AFF 2024: Kecewa, Timnas Indonesia Jadi Sulit Cetak Gol

Blak-blakan Shin Tae-yong Soal Kartu Merah Muhammad Ferarri dan Marselino Ferdinan di Piala AFF 2024: Kecewa, Timnas Indonesia Jadi Sulit Cetak Gol

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengaku kecewa dengan para penggawa Garuda yang kerap mendapat hukuman kartu merah sepanjang turnamen Piala AFF 2024.
Reaksi Berkelas Erick Thohir Soal Timnas Indonesia Gugur di Piala AFF 2024, Bicara Evaluasi Pelatih, Katanya...

Reaksi Berkelas Erick Thohir Soal Timnas Indonesia Gugur di Piala AFF 2024, Bicara Evaluasi Pelatih, Katanya...

Ketua PSSI Erick Thohir angkat bicara soal Timnas Indonesia yang gagal lolos ke babak semifinal Piala AFF 2024. Dia bicara soal evaluasi pelatih, katanya...
Red Sparks Jauhi IBK Altos, Ini Klasemen Terbaru V-League 2024-2025 Usai Megawati Hangestri Win Streak 6 Kali

Red Sparks Jauhi IBK Altos, Ini Klasemen Terbaru V-League 2024-2025 Usai Megawati Hangestri Win Streak 6 Kali

Red Sparks berhasil mengalahkan GS Caltex dengan skor 3-1 (24-26, 25-16, 25-15, 25-17) di Daejeon, Sabtu (22/12/2024). 
Top 3 Sport: Ko Hee-jin Marah Pada Megawati Hangestri? Pelatih Red Sparks Prediksi Mega dan Vanja Bukilic, dan Top Skor Red Sparks di Laga kontra GS Caltex

Top 3 Sport: Ko Hee-jin Marah Pada Megawati Hangestri? Pelatih Red Sparks Prediksi Mega dan Vanja Bukilic, dan Top Skor Red Sparks di Laga kontra GS Caltex

Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin marah pada Megawati Hangestri? Pada laga kontra GS Caltex Ko Hee-jin bahkan sempat prediksi Megatron dan Vanja Bukilic jadi top
PSSI Diminta Tunjuk Indra Sjafri sebagai Pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2026 usai Shin Tae-yong Gagal Bawa Skuad Garuda ke Semifinal

PSSI Diminta Tunjuk Indra Sjafri sebagai Pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2026 usai Shin Tae-yong Gagal Bawa Skuad Garuda ke Semifinal

PSSI diminta untuk menunjuk Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2026 usai Shin Tae-yong gagal bawa skuad Garuda lolos ke semifinal.
Erick Thohir: PSSI Evaluasi Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Erick Thohir: PSSI Evaluasi Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia finis di posisi tiga klasemen akhir grup B usai dikalahkan Filipina 0-1 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (21/12/2024).
Selengkapnya
Viral