Penembakan tersebut terekam kamera CCTV. Para pelaku terlihat mengendarai dua sepeda motor, yakni Kawasaki Ninja dan Honda Beat Street tanpa menggunakan nomor polisi. Menurut polisi, masing-masing pelaku memiliki peran tersendiri.
Ada yang menjadi eksekutor penembakan dan ada juga yang bertugas mengawasi situasi.
Ahmad Luthi menegaskan kasus penembakan itu sangat tidak manusiawi, apalagi demi memuaskan kesenangan pribadi seorang prajurit.
"Apakah kesenangan pribadi yang kemudian memberikan dorongan untuk melakukan apa saja, menghalalkan segala cara. Ini akan kami usut tuntas," tegasnya. (mg2/act)
Load more