LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Aktifitas jual beli ikan di Komplek TPI Unit II Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, sepi.
Sumber :
  • Tim tvOne - Abdul Rohim

Solar Mahal, Ratusan Kapal Ikan di Juwana Pati Tidak Melaut, Harga Ikan Naik

Ratusan kapal ikan berbobot puluhan gross ton di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, tidak melaut lantaran harga solar bersubsidi untuk nelayan naik hingga 100 persen.

Rabu, 10 Agustus 2022 - 16:16 WIB

Pati, Jawa Tengah - Ratusan kapal ikan berbobot puluhan gross ton di Juwana Kabupaten Pati, Jawa Tengah, tidak melaut lantaran harga BBM non subsidi jenis solar untuk nelayan di pasaran naik hingga seratus persen. Akibatnya, harga ikan di tempat pelelangan ikan juwana merangkak naik karena tidak ada pasokan ikan dari kapal nelayan.

Ratusan kapal ikan jenis jaring tarik berkantong dan pursein berbobot diatas 30 gross ton terparkir di sepanjang alur sungai silugonggo, kawasan dermaga Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Juwana Pati.

Seratus lebih kapal yang biasanya melaut di perairan Kalimantan, Sulawesi dan Papua ini tidak bisa melaut akibat melonjaknya harga solar non subsidi yang mencapai Rp 17 ribu per liter.

Imbas banyaknya kapal ikan belum melaut karena mahalnya harga solar non subsidi, membuat harga ikan di tempat pelelangan ikan Juwana, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, merangkak naik.

Salah seorang pedagang ikan, Sriyani, mengatakan harga ikan hasil tangkap laut merangkak naik. Rata-rata kenaikan ikan mulai Rp 2 ribu sampai Rp 5 ribu per kilogram.

Baca Juga :

“Harga ikan saat ini tidak stabil harganya, hampir semua jenis ikan naik harganya antara Rp 2 ribu sampai Rp 5 ribu per kg. Ikan lonco dari Rp 20 ribu menjadi Rp 22 ribu per kg, itu harga dari pabrik kalau dari kapal ya nggak boleh harga segitu, harganya Rp 25 ribu rupiah per kg. Ikan siro ukuran kecil Rp 7 ribu rupiah per kg. Ikan siro yang ukuran besar sekarang harganya Rp 13 ribu per kg, dulunya yang besar 10 ribu per kg,”  ujar Sriyani, Rabu (10/8/2022).

Menurut Sriyani, kenaikan harga ikan imbas tidak ada kapal ikan yang melaut karena solar non subsidi mahal.

“Harga ikan merangkak naik karena nggak ada pasokan dari kapal ikan. Banyak kapal ikan yang tidak melaut karena solar mahal,” jelasnya.

Harga ikan yang merangkak naik berdampak terhadap omset penjualan ikan menurun karena pembeli ikan sepi.

“Keadaan sepi sekarang, penjualan menurun nggak seperti dulu. Kalau dulu sehari bisa menjual 5 kwintal ikan, sekarang sehari hanya laku 2 kwintal sampai 3 kwintal ikan,” keluhnya.

Akibat naiknya harga ikan ini membuat aktivitas di pasar ikan yang berada di TPI Juwana sepi. Pedagang hanya membawa stok ikan dari pabrik pengolahan ikan dengan jumlah sedikit, karena tidak ada kapal yang bersandar dan bongkar ikan hasil melaut di TPI juwana. (Arm/Buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kim Yeon-kyung Raih Suara Terbanyak Hingga Megawati Hangestri Kembali Terpilih, Ini Daftar Pemain KOVO All Stars V-League 2024/2025

Kim Yeon-kyung Raih Suara Terbanyak Hingga Megawati Hangestri Kembali Terpilih, Ini Daftar Pemain KOVO All Stars V-League 2024/2025

Kim Yeon-kyung menjadi pemilik suara terbanyak selama tiga musim secara beruntun dalam agenda tahunan Federasi Bola Voli Korea Selatan (KOVO) tersebut. 
Tiba di Tanah Air, Hati Bahagia - Iman Bertambah: Seri Perjalanan Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata 2024

Tiba di Tanah Air, Hati Bahagia - Iman Bertambah: Seri Perjalanan Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata 2024

Sabtu (9/11/2024) menjadi hari terakhir jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Makkah. Total sudah tiga kali kami menjalankan ibadah umroh. Di hari
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Hati-hati Menyimpan Barang yang Dianggap Syirik di Rumah, Kata Ustaz Adi Hidayat Itu Bisa Menyebabkan ...

Hati-hati Menyimpan Barang yang Dianggap Syirik di Rumah, Kata Ustaz Adi Hidayat Itu Bisa Menyebabkan ...

Ustaz Adi Hidayat menjawab pertanyaan dari salah jemaah mengenai barang-barang yang disimpan di rumah dengan keyakinan dan tujuan tertentu, ternyata itu ...
Jemaah Elharamain Wisata Meneladani Perjuangan Dakwah Nabi Muhammad di Thaif

Jemaah Elharamain Wisata Meneladani Perjuangan Dakwah Nabi Muhammad di Thaif

Kamis (7/11/2024) adalah hari ketiga jemaah Umrah plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Makkah. Hari ini kami merencanakan city tour keliling sekitar Makkah ...
Hakim Vonis Mati Sayed Abdillah Pengendali Narkoba dari Lapas Kelas IIA Langkat

Hakim Vonis Mati Sayed Abdillah Pengendali Narkoba dari Lapas Kelas IIA Langkat

Majelis hakim Pengadilan Negeri Medan, Sumatera Utara, menjatuhkan vonis mati terhadap Sayed Abdillah (27) seorang narapidana (napi) pengendali narkoba jenis sabu-sabu dari Lapas Narkotika Kelas IIA Langkat.
Trending
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Hakim Vonis Mati Sayed Abdillah Pengendali Narkoba dari Lapas Kelas IIA Langkat

Hakim Vonis Mati Sayed Abdillah Pengendali Narkoba dari Lapas Kelas IIA Langkat

Majelis hakim Pengadilan Negeri Medan, Sumatera Utara, menjatuhkan vonis mati terhadap Sayed Abdillah (27) seorang narapidana (napi) pengendali narkoba jenis sabu-sabu dari Lapas Narkotika Kelas IIA Langkat.
Jemaah Elharamain Wisata Meneladani Perjuangan Dakwah Nabi Muhammad di Thaif

Jemaah Elharamain Wisata Meneladani Perjuangan Dakwah Nabi Muhammad di Thaif

Kamis (7/11/2024) adalah hari ketiga jemaah Umrah plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Makkah. Hari ini kami merencanakan city tour keliling sekitar Makkah ...
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Tiba di Tanah Air, Hati Bahagia - Iman Bertambah: Seri Perjalanan Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata 2024

Tiba di Tanah Air, Hati Bahagia - Iman Bertambah: Seri Perjalanan Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata 2024

Sabtu (9/11/2024) menjadi hari terakhir jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Makkah. Total sudah tiga kali kami menjalankan ibadah umroh. Di hari
Selengkapnya
Viral