LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Eks napi terorisme (napiter) Abu Tholut (tengah) saat menemui awak media di Kudus
Sumber :
  • Galih Manunggal

Mantan Narapidana Terorisme Abu Tholut Kini Sadar, Ajak Kelompok Radikal Bertobat

Abu Tholut menilai paham radikalisme di Indonesia saat ini sudah menurun drastis, ketimbang beberapa tahun lalu. Masyarakat yang kini tidak mudah dipengaruhi pemahaman baru

Sabtu, 27 Agustus 2022 - 09:07 WIB

Kudus, Jawa Tengah - Mantan narapidana terorisme (napiter) asal Kudus, Abu Tholut, angkat suara soal kondisi radikalisme saat ini. Ia pun mengajak kelompok-kelompok radikal yang masih ada saat ini untuk segera tobat. 

”Ideologi radikalisme saat ini pun sudah sulit lagi untuk berkembang. Hendaknya bertaubatlah dari paham-paham (radikalisme) yang seperti itu,” katanya, baru-baru ini di Kudus. 

Hal tersebut disampaikan Abu Tholut saat bertemu dengan awak media. Dalam kesempatan tersebut, mantan Ketua Mantiqi III Jamaah Islamiyah memberi penjelasan kepada awak media terkait kondisi radikalisme yang ada kini.

Ia menilai paham radikalisme di Indonesia saat ini sudah menurun drastis, ketimbang beberapa tahun sebelumnya. Sejumlah paham radikalisme yang ada sekarang pun sudah sulit lagi untuk berkembang dan memengaruhi masyarakat dengan pemahaman yang menyimpang. 

Baca Juga :

”Radikalisme pandangan saya saat ini sudah berbeda dengan beberapa dekade sebelumnya. Sudah banyak menurun. Terlihat seperti ISIS saat ini sudah tidak mencolok,” ujarnya. 

Penurunan penyebaran paham radikalisme tersebut, sambung dia, tidak terlepas dari masyarakat yang kini tidak mudah dipengaruhi dengan pemahaman baru yang masuk. Kemudian kontribusi tokoh agama dan para penegak hukum di Indonesia yang turut menjadi benteng pemahaman radikal yang berupaya masuk. 

”Karena radikalisme itu pemikiran yang mengatasnamakan agama. Kerja keras dan kontribusi tokoh agama (mencegah radikalisme) seperti kiai, ustaz harus kita hargai. Kontribusi kerja para penegak hukum juga berpengaruh,” jelasnya.

Meski demikian, pihaknya mewanti-wanti masyarakat di Indonesia untuk tetap berhati-hati dengan ancaman penyebaran paham radikalisme yang saat ini bukan hanya disebarkan melalui dunia nyata saja. Melainkan, dunia maya juga menjadi sasaran. Dari berbagai isu yang beredar, sambung dia, bisa juga ditunggangi dengan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.

Ia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama melawan sebaran berita bohong atau hoaks. Informasi-informasi hoaks di era sekarang sudah begitu meresahkan, bahkan membahayakan kebhinekaan bangsa.

Untuk menetralisasi informasi menyesatkan di berbagai media sosial itu. Peranan pers sangat dibutuhkan untuk menetralisasi informasi hoaks yang setiap hari membanjiri laman-laman media sosial. Masyarakat kita harus dicerdaskan, jangan sampai diadu domba. 

”Jangan sampai masyarakat terpengaruh pandangan yang sifatnya memanfaatkan kasus yang ada untuk urusan yang lebih mudharat seperti perpecahan bangsa dan sebagainya,” pungkasnya.

Abu Tholut yang juga dikenal dengan nama Mustofa, Imron, dan Herman ini pernah menjadi sosok sentral dalam berbagai aksi teror di Tanah Air.

Dia pernah mendekam di Lembaga Pemasyarakatan Cipinang sejak 2004, kemudian pada 2007 dia bebas bersyarat. Setelah itu dia kembali ditangkap pada 2010 di rumahnya di Bae, Kudus. Karenanya dia mendekam di Lembaga Pemasyarakatan Kedungpane Semarang dan bebas pada 2015. 

Disinggung soal aktivitas kesehariannya saat ini, Abu Tholut mengaku tengah menekuni usaha kuliner selain tetap berdakwah. 

"Ya namanya manusia ya cari nafkah lah, ya dakwah ya masih karena namanya ustad ya ngono iku. usahanya sekarang kuliner, ada kebab, dimsum, cireng, ya pokoknya yang enak-enak lah," jawabnya sambil tersenyum lebar. (gml/act)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Jelang West Ham United Vs Arsenal, Arteta Puji Kualitas Martin Odegaard: Dia Sangat Luar Biasa

Jelang West Ham United Vs Arsenal, Arteta Puji Kualitas Martin Odegaard: Dia Sangat Luar Biasa

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta berikan pujian buat penampilan kapten timnya, Martin Odegaard jelang pertandingan menghadapi West Ham United di Liga Inggris.
Kronologi Tragedi Maut Remaja 14 Tahun Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus, Polisi Periksa 5 Saksi

Kronologi Tragedi Maut Remaja 14 Tahun Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus, Polisi Periksa 5 Saksi

Polisi tengah mendalami kasus tragedi maut tengah malam, yakni soal pembunuhan yang dilakukan remaja berinisial MAS terhadap ayah dan neneknya di Lebak Bulus
Setelah Shalat Maghrib Baca Amalan ini agar Utang Langsung Lunas dan Rezeki Datang Seluas Samudera, Kata Mbah Moen

Setelah Shalat Maghrib Baca Amalan ini agar Utang Langsung Lunas dan Rezeki Datang Seluas Samudera, Kata Mbah Moen

Almarhum Mbah Moen pernah membocorkan sejumlah amalan pamungkas setelah shalat Maghrib agar diguyur rezeki dan masalah utang yang menggunung tiba-tiba lunas.
Prabowo Naikkan UMP 6,5% di 2025, Segini Nominal Gaji Minimum Pekerja di Jakarta pada Tahun Depan

Prabowo Naikkan UMP 6,5% di 2025, Segini Nominal Gaji Minimum Pekerja di Jakarta pada Tahun Depan

Diketahui, UMP Jakarta tahun 2024 sudah berada di angka Rp5.067.381. Jika UMP rata-rata akan dinaikkan sampai ke 6,5 persen, lantas berapa perkiraan UMP Jakarta untuk tahun depan?
Ustaz Adi Hidayat Bagikan Tiga Ikhtiar Bagi Muslim yang Ingin Sekali Haji, Salah Satunya Rutin Baca Surat Ini...

Ustaz Adi Hidayat Bagikan Tiga Ikhtiar Bagi Muslim yang Ingin Sekali Haji, Salah Satunya Rutin Baca Surat Ini...

Dalam salah satu ceramahnya, Ustaz Adi Hidayat (UAH) bagikan tiga ikhtiar bagi seorang Muslim yang ingin sekali pergi ke Tanah Suci untuk haji atau umrah.
Istana Sebut Uji Coba Makan Bergizi Gratis Rp10.000 per Porsi Sudah Dilakukan Hampir Setahun di Berbagai Daerah

Istana Sebut Uji Coba Makan Bergizi Gratis Rp10.000 per Porsi Sudah Dilakukan Hampir Setahun di Berbagai Daerah

Istana menyebut uji coba Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Rp10.000 per porsi sudah dilakukan hampir setahun ini.
Trending
Masih Subuh tapi Rezeki Sudah Mengepung dari Segala Penjuru gara-gara Baca Ini Sebelum Shalat Subuh, Kata Buya Yahya...

Masih Subuh tapi Rezeki Sudah Mengepung dari Segala Penjuru gara-gara Baca Ini Sebelum Shalat Subuh, Kata Buya Yahya...

Siapa sangka dengan amalan ringan ini mampu membuka pintu rezeki di subuh hari, Buya Yahya ungkap bacaan untuk buka pintu rezeki di subuh hari, bacaan apakah?
Federasi Sepak Bola ASEAN Blak-blakan Sebut Timnas Indonesia Sudah Sejajar dengan Negara Elite Asia hingga Ramal Garuda akan Juara Piala AFF 2024

Federasi Sepak Bola ASEAN Blak-blakan Sebut Timnas Indonesia Sudah Sejajar dengan Negara Elite Asia hingga Ramal Garuda akan Juara Piala AFF 2024

Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) blak-blakan menyebut Timnas Indonesia sudah sejajar dengan negara-negara elite Asia hingga memprediksi skuad Garuda akan juara Piala AFF 2024.
Kevin Diks Cetak Sejarah 'Gila', Nama Timnas Indonesia Berkali-kali Disebut Media Jerman Ternyata...

Kevin Diks Cetak Sejarah 'Gila', Nama Timnas Indonesia Berkali-kali Disebut Media Jerman Ternyata...

Pemain keturunan Maluku Kevin Diks bahkan membuat Timnas Indonesia disorot media Eropa khusunya Jerman berkat penampilan impresifnya dalam membela FC Copenhagen
Tolong Luangkan 2 Menit Setelah Shalat Subuh Baca Wirid dan Doa dari Rasulullah SAW ini, Mbah Moen Jamin Rezeki Meledak-ledak

Tolong Luangkan 2 Menit Setelah Shalat Subuh Baca Wirid dan Doa dari Rasulullah SAW ini, Mbah Moen Jamin Rezeki Meledak-ledak

Almarhum KH Maimun Zubair alias Mbah Moen pernah menyebut setelah shalat Subuh baca amalan Wirid dan doa dari ajaran Rasulullah SAW ini agar didatangkan rezeki.
Hasil Liga Voli Korea: Red Sparks Kerasukan, Megawati Hangestri Heroik Permalukan Lee So-young dan IBK Altos

Hasil Liga Voli Korea: Red Sparks Kerasukan, Megawati Hangestri Heroik Permalukan Lee So-young dan IBK Altos

Hasil Liga Voli Korea 2024-2025, Red Sparks berhasil mempermalukan IBK Altos sekaligus Megawati Hangestri akhirnya membayar balas dendam kepada Lee So-young.
Meski Borong Dua Gol Kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi, Shin Tae-yong Jujur Kalau Sebenarnya Dia Ingin Ganti Marselino Ferdinan, Kenapa?

Meski Borong Dua Gol Kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi, Shin Tae-yong Jujur Kalau Sebenarnya Dia Ingin Ganti Marselino Ferdinan, Kenapa?

Shin Tae-yong mengungkapkan bahwa sebenarnya dia ingin menarik keluar Marselino Ferdinan meski sukses borong dua gol kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi
Alasan Timnas Indonesia Lolos Otomatis ke Piala Asia 2027: Bikin Thailand, Vietnam hingga Malaysia Iri

Alasan Timnas Indonesia Lolos Otomatis ke Piala Asia 2027: Bikin Thailand, Vietnam hingga Malaysia Iri

Timnas Indonesia dipastikan lolos otomatis ke putaran final Piala Asia 2027 ketika sejumlah negara ASEAN seperti Thailand, Vietnam hingga Malaysia harus mengikuti babak kualifikasi terlebih dahulu
Selengkapnya
Viral