"Ada dokumetasi antara korban dengan pacarnya kemudian tersangka tahu. Lalu itu jadi alasan pelaku (mencabuli korban)," terangnya.
Korban yang ketakutan lantas menuruti nafsu bejat pelaku. Mirisnya pelaku melakukan hal pelecehan seksual itu berkali-kali di rumahnya sendiri.
"Sudah berkali-kali. Korban itu tinggal bersama pelaku. Ikut hidup bersama kakaknya," imbuh dia.
Sementara itu, di hadapan awak media, pelaku mengakui video rekaman tersebut untuk koleksi pribadinya.
"Untuk koleksi pribadi saja. Saya juga sudah diceraikan oleh istri saya," papar pelaku.
Sementara Kanit PPA Polrestabes Semarang, AKP I Made Sriniti menjelaskan, aksi cabul pelaku terungkap setelah salah seorang keluarga korban memergoki adanya video cabul di handphone pelaku.
"Ditemukan video tersebut di hp pelaku, lalu dilaporkan ke orang tua korban lalu ke istri pelaku. Setelah dilaporkan ke polisi," kata Sriniti.
Load more