Banyumas, Jawa Tengah - Puluhan ibu rumah tangga yang tergabung dalam Aliansi Emak-emak se-Banyumas menggelar aksi menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di kompleks Alun-alun Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Kamis (8/9/2022).
Hujan sempat mengguyur Kota Purwokerto saat para emak tersebut tengah menggalar aksi. Tetapi meereka tetap bertahan meski basah kuyup.
Koordinator lapangan aksi, Syifa Idelina menjelaskan, selama ini tidak sedikit emak-emak yang menjadi tulang punggung keluarga.
"Ini inisiatif dari emak-emak karena ternyata emak-emak tidak hanya jadi tulang rusuk. Selama ini banyak juga yang jadi tulang punggung. Bahkan untuk beli rokok suami pun tanggung jawabnya emak-emak. Banyak terjadi di kalangan bawah," katanya.
Dengan naiknya BBM ini, mereka menilai menjadi yang paling terdampak. Sehingga, aksi itu merupakan ikhtiar agar jangan sampai BBM naik.
"Kita semua dengan tegas menolak kebijakan pemerintah menaikan BBM," terangnya.
Dalam aksinya, mereka terlihat membawa perkakas rumah tangga seperti jeriken, sapu, panci, dan saringan gorengan. Menurutnya ini merupakan simbol keputusasaan yang dilayangkan untuk pemerintah.
Load more