Semarang, Jawa Tengah - Banjir musiman kembali menerjang kawasan pantura Mangkang Kota Semarang pada hari Kamis (13/10/2022) sore. Hujan yang cukup deras sejak siang membuat Sungai Bringin meluap dan menggenangi jalur pantura yang menghubungkan Kendal dan Semarang.
Dari sejumlah video yang tersebar di medsos, beberapa pengendara tampak berupaya keras melewati genangan air yang meluap cukup deras. Di video yang lain, tampak para pengendara terpaksa menepikan kendaraan di pembatas jalan dan menunggu air surut.
Tak hanya kendaraan roda dua, mobil pun berjalan merayap di tengah luapan banjir sampai-sampai ban mobil tidak kelihatan. Hanya kendaraan besar seperti truk dan bis yang mampu melenggang meski pelan. Tak pelak, banjir ini pun mengakibatkan kemacetan panjang di jalur pantura Semarang-Kendal.
"Hujan deras yang mengakibatkan beberapa titik das melimpas. DAS Bringin yang sedang di normalisasi melimpas dan mengakibatkan 2 beberapa area kelurahan tergenang, yaitu Kelurahan Wonosari dan Kelurahan Mangkang Wetan," kata Ady, petugas kedaruratan BPBD Kota Semarang.
Ia menambahkan, ada lebih dari 300 KK yang kini terdampak banjir. Rumah mereka yang kemasukan air luapan sungai kini dipenuhi lumpur tebal. Sebagian warga juga mengungsi ke tempat yang aman dari luapan banjir. Seperti masjid, balai rw, balai kelurahan, serta rumah tetangga maupun saudara.
Petugas BPBD Kota Semarang pada Kamis malam menurunkan tim untuk mengatasi dampak banjir termasuk membuka dapur umum.
Load more