Kebumen, Jawa Tengah - Prihatin dengan kondisi ruas jalan di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah yang rusak penuh lubang, warga dibantu TNI dan Polri bergotong royong menambal jalan berlubang, Senin (14/11/2022).
Jalan rusak berlubang juga berakibat rawan terjadinya kecelakaan. Hal ini yang keprihatinan warga. Seperti yang terlihat di jalan Kecamatan Kuwarasan, Kebumen, Jawa Tengah, hampir semua sisi jalan rusak dan berlubang.
Bentuk keprihatinan tersebut diwujudkan dengan kegiatan sosial yang dilakukan warga bersama anggota TNI dan Polri menambal jalan berlubang secara swadaya.
Penambalan dipusatkan dititik-titik jalan yang telah mengalami kerusakan parah. Seperti kondisi jalan di KM 5, Jalan Puring, mulai dari Desa Mangli dan Desa Banjareja.
"Bersama warga hari ini (Senin) kita bergotong royong memperbaiki dengan cara menambal jalan yang berlubang, dengan harapan dapat mengurangi angka kecelakaan di jalan," jelas Kasubsi Penmas Polres Kebumen Aiptu S Catur Nugraha, Senin (14/11/2022).
Menurut Kapolres Kebumen AKBP Burhanuddin melalui Kasubsi Penmas Aiptu S Catur Nugraha, penambalan dilakukan untuk meminimalisir kecelakaan lalulintas yang sering terjadi yang diakibatkan jalan berlubang, terlebih saat malam hari karena minim lampu penerangan jalan.
"Bakti sosial ini dilakukan warga karena banyak pengguna jalan yang terjatuh akibat jalan berlubang, terlebih lagi saat ini musim penghujan. Minim lampu dan kalau hujan lubang gak kelihatan ketutup air akibatnya motor terperosok kelubang dan jatuh," lanjutnya.
Disampaikannya, kegiatan sosial itu dilakukan bersama warga setempat dengan menambal badan jalan yang berlubang menggunakan batu yang didapatkan dari swadaya warga.
Dengan menggunakan mobil patroli polsek dan berbekal alat sekop pasir mereka mengangkut material batu, bergerak menutup jalan yang berlubang. Mereka bergerak secara berlahan menuangkan pecahan batu krokos agar lubang-lubang pada jalan tertutup.
"Semoga kegiatan ini menjadi tauladan dan bermanfaat, sehingga warga yang melintas bisa merasa aman ketika melewati jalan tersebut," pungkasnya
Sementara Kepala Desa Mangli Abdul Hakim Kudus saat dikonfirmasi mengatakan kegiatan menambal jalan rusak adalah inisiatif bersama warga yang kemudian dibantu anggota Koramil dan Polsek Kuwarasan secara swadaya.
"Karena sudah sangat membahayakan sekali kondisi jalan yang rusak dan rawan terjadi kecelakaan saat warga melintas mas. Hal tersebut yang membuat saya bersama warga tergugah untuk menambal jalan secara swadaya," katanya.
Meski hanya bersifat sementara, aksi tambal jalan ini terbilang efektif untuk mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas yang diakibatkan karena jalan berlubang. (Wkn/Buz)
Load more