Cilacap, Jawa Tengah - Seorang pemuda di Kecamatan Kawunganten, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari tower salah satu operator seluler, Selasa, (22/11/2022). Diduga pemuda yang diketahui berinisial AS (23) ini mengalami depresi ditinggalkan oleh sang istri.
AS yang saat itu menggunakan baju berwarna hitam, dan celaka pendek, mekat meloncat dari tower dengan ketinggian mencapai 80 Meter. Warga yang sempat melihat kejadian itu berteriak hiteris karena merasa takut, akan kejadian bunuh diri ini.
Warga lalu melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian Sektor Kawunganter yang kemudian bergegas ke lokasi kejadian dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP)
"Melihat kejadian tersebut saksi membujuk korban untuk turun, namun tidak di hiraukan oleh korban. Akhirnya korban langsung loncat dari atas tower setinggi 80 meter dan langsung meninggal di tempat" ujar IPTU Gatot Tri Hartanto.
Menurut pihak kepolisian, korban mengalami luka dibagian tangan dan kaki kiri patah dan dari hidung, serta dari mulut mengeluarkan darah, karena benturan keras yang terjadi pada tubuh.
Humas Polresta Cilacap menambahkan bahwa dugaan sementara, pemicu AS nekad melakukan bunuh diri ini adalah depresi setelah ditinggalkan oleh istri dan orang tua. (Isa/Buz)
Load more