LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Bus 2 rombongan Semarang-Magetan tiba di Manyaran, Kecamatan Semarang Barat Minggu (4/12/2022).
Sumber :
  • Tim tvOne - Didiet Cordiaz

Satu Bus Rombongan Wisata Semarang yang Kecelakaan di Magetan Tiba di Manyaran

Satu dari dua bus rombongan wisata Semarang-Magetan tiba di RT 5 RW 2, Kelurahan Manyaran, Semarang Barat, Kota Semarang, Jawa Tengah, Minggu (4/12/2022).

Minggu, 4 Desember 2022 - 22:37 WIB

Semarang, JawaTengah - Satu dari dua bus rombongan wisata Semarang-Magetan tiba di RT 5 RW 2, Kelurahan Manyaran, Kecamatan Semarang Barat, Minggu (4/12/2022). Bus 2 bernomor polisi H-1469-AG ini tiba di Jalan Gedongsongo Raya, Kelurahan Manyaran, Kecamatan Semarang Barat pukul 20.30 WIB. 

Isak tangis mengiringi kepulangan para penumpang bus asal Semarang yang akan berwisata di Telaga Sarangan, Kabupaten Magetan Jawa Timur itu. Para peserta yang akan piknik itu seakan tak percaya Bus 1 berpenumpang 50 orang tersbut terperosok Jurang Lawu di wilayah Sarangan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur. 

Dalam pantauan, Bus 2 yang sebenarnya sudah sampai di Telaga Sarangan itu ditumpangi oleh orang dewasa dan ada sejumlah anak-anak. Setelah sampai di Manyaran, para penumpang langsung mengambil barang-barangnya di bagasi bus lalu menuju ke kediamannya masing-masing. 

Salah satu penumpang, Tukijan menceritakan perjalanan rombongannya yang selamat ke Telaga Sarangan. Dirinya ketika menuju ke tempat wisata tidak ada kendala apapun. 

Baca Juga :

Kemudian, 5 sampai 10 menit tiba di Telaga Sarangan, rombongannya mendapat kabar bahwa Bus 1 yang dibelakangnya mengalami insiden lalu lintas hingga menimbulkan korban jiwa dan luka-luka. Setelah menerima informasi tersebut, kemudian rombongan busnya langsung pulang menuju ke Semarang. 

“Saya bus yang satunya selamat ke Telaga Sarangan yang satu sudah masuk sana saya sudah turun sana. Terus ada info dari RW 10 Manyaran ada yang kecelakaan RT 5 RW 2 gitu terus saya dikabarin kita langsung pulang,” ujar Tukijan setelah turun dari bus kepada wartawan.

Tukijan menjelaskan, jarak antar bus 2 yang ia tumpangi dan bus 1 ketika perjalanan ke Telaga Sarangan lumayan jauh. Dirinya juga tidak mengetahui apakah bus 1 itu mengalami masalah teknis yang berkaitan dengan kecelakaan lalu lintas tersebut. 

“Saya tidak tahu persis kondisi bus waktu berangkat tidak tahu, katanya ya ndak mati mesin gitu dari sini langsung berangkat tapi kalau pas jalan tidak tahu soalnya saya (rombongan) jalan duluan,” terangnya. 

Dirinya mengaku, kondisi jalan di lokasi kejadian memang sangat membahayakan. Bahkan bus rombongannya itu ketika pulang mencari jalan lain. 

“Parah kalau jalan itu sesudah terjadi saya takut ada di situ lagi karena bus saya agak agak kurang nyaman lah terus akhirnya turun ga lewat situ takutnya bahaya lagi. Trauma saya yg jelas saya trauma sampe sekarang kalau ada acara-acara gitu saya gak mau,” bebernya. 

“Yang berangkat kurang tau tapi bisa penuh kursinya sudah terbatas ga ada yg berdiri,” tambahnya. 

Sementara itu, informasi yang ia peroleh bus tersebut mengalami kecelakaan karena mengalami kendala mesin ketika menuju ke lokasi wisata. “Bilangnya radiatornya panas ya naik terus dia jalan mau jalan kok sudah mau nabrak kendaraan di hampir Telaga Sarangan,” imbuhnya. 

“Denger-denger cerita juga remnya blong,” tutupnya. (Dcz/Buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Usai Digeser Atletico Madrid di Klasemen Sementara, Hansi Flick Pastikan Barcelona Tetap Dalam Perebutan Titel Juara

Usai Digeser Atletico Madrid di Klasemen Sementara, Hansi Flick Pastikan Barcelona Tetap Dalam Perebutan Titel Juara

Seperti diketahui, Blaugrana -julukan Barcelona- baru saja tergeser dari puncak klasemen sementara Liga Spanyol 2024-2025 usai kalah 1-2 dari Atletico Madrid.
Mengharukan Belasan Narapidana Basuh Kaki Ibu Mereka Demi Peringati Hari Ibu di Lapas Suliki Sumbar

Mengharukan Belasan Narapidana Basuh Kaki Ibu Mereka Demi Peringati Hari Ibu di Lapas Suliki Sumbar

Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Suliki, Limapuluh Kota, Sumatra Barat (Sumbar) gelar tradisi membasuh kaki ibu demi memperingatan Hari Ibu Nasional ke-96 2024.
Dunia Butuh 5,4 Miliar Hektare Lahan Pertanian Baru, Rektor IPB: Ekstensifikasi Sawah Jadi Keniscayaan untuk Ketahanan Pangan

Dunia Butuh 5,4 Miliar Hektare Lahan Pertanian Baru, Rektor IPB: Ekstensifikasi Sawah Jadi Keniscayaan untuk Ketahanan Pangan

Sejalan dengan misi Kementerian Pertanian, Rektor IPB Arif Satria tegaskan ekstensifikasi jadi langkah yang tak bisa dihindari untuk memenuhi kebutuhan pangan.
Media Jerman Takjub dengan Kualitas Pemain Timnas Indonesia Kevin Diks usai Diminati Gladbach

Media Jerman Takjub dengan Kualitas Pemain Timnas Indonesia Kevin Diks usai Diminati Gladbach

Sebuah media Jerman tampak takjub dengan kualitas dari pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks, yang sedang ramai dikaitkan dengan Borussia Monchengladbach.
Pengendali Lab Narkoba di Bali Ditangkap Polri, WNA asal Ukraina Kabur ke Thailand Selama 109 Hari

Pengendali Lab Narkoba di Bali Ditangkap Polri, WNA asal Ukraina Kabur ke Thailand Selama 109 Hari

Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri meringkus WNA asal Ukraina bernama Roman Nazarenco (RN), yang berperan jadi pengendali laboratorium narkoba di Bali.
Belum Pernah Terjadi Sebelumnya, Kini Israel Targetkan Rumah Sakit Bagian Ruang Perawatan Anak

Belum Pernah Terjadi Sebelumnya, Kini Israel Targetkan Rumah Sakit Bagian Ruang Perawatan Anak

Direktur Rumah Sakit Kamal Adwan, Hussam Abu Safieh mengungkapkan jika sejumlah fasilitas kesehatan menjadi target Israel yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Trending
Rencana Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia Akhirnya Terbongkar, Ternyata STY Sudah Lama Persiapkan Hal ini...

Rencana Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia Akhirnya Terbongkar, Ternyata STY Sudah Lama Persiapkan Hal ini...

Rencana jangka panjang Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia akhirnya kini terungkap, ternyata selama ini STY sudah lama persiapkan hal tak terduga ini.
Blak-blakan Shin Tae-yong Soal Kartu Merah Muhammad Ferarri dan Marselino Ferdinan di Piala AFF 2024: Kecewa, Timnas Indonesia Jadi Sulit Cetak Gol

Blak-blakan Shin Tae-yong Soal Kartu Merah Muhammad Ferarri dan Marselino Ferdinan di Piala AFF 2024: Kecewa, Timnas Indonesia Jadi Sulit Cetak Gol

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengaku kecewa dengan para penggawa Garuda yang kerap mendapat hukuman kartu merah sepanjang turnamen Piala AFF 2024.
Media Amerika Kritik Muhammad Ferarri yang Dikartu Merah saat Lawan Filipina di Piala AFF 2024: Indisipliner Terbukti Merugikan Timnas Indonesia 

Media Amerika Kritik Muhammad Ferarri yang Dikartu Merah saat Lawan Filipina di Piala AFF 2024: Indisipliner Terbukti Merugikan Timnas Indonesia 

Media Amerika mengkritik kapten Timnas Indonesia, Muhammad Ferarri yang dikartu merah saat melawan Filipina di Piala AFF 2024.
Komentator Korea Selatan Beri Sindiran Menusuk usai Ferarri Dapat Kartu Merah di Laga Timnas Indonesia Vs Filipina: Shin Tae-yong Harusnya…

Komentator Korea Selatan Beri Sindiran Menusuk usai Ferarri Dapat Kartu Merah di Laga Timnas Indonesia Vs Filipina: Shin Tae-yong Harusnya…

Komentator Liga Korea Selatan beri sindiran menohok kepada kartu merah yang didapat Ferarri pada pertandingan Piala AFF 2024 antara Timnas Indonesia Vs FIlipina
Red Sparks Jauhi IBK Altos, Ini Klasemen Terbaru V-League 2024-2025 Usai Megawati Hangestri Win Streak 6 Kali

Red Sparks Jauhi IBK Altos, Ini Klasemen Terbaru V-League 2024-2025 Usai Megawati Hangestri Win Streak 6 Kali

Red Sparks berhasil mengalahkan GS Caltex dengan skor 3-1 (24-26, 25-16, 25-15, 25-17) di Daejeon, Sabtu (22/12/2024). 
Reaksi Berkelas Erick Thohir Soal Timnas Indonesia Gugur di Piala AFF 2024, Bicara Evaluasi Pelatih, Katanya...

Reaksi Berkelas Erick Thohir Soal Timnas Indonesia Gugur di Piala AFF 2024, Bicara Evaluasi Pelatih, Katanya...

Ketua PSSI Erick Thohir angkat bicara soal Timnas Indonesia yang gagal lolos ke babak semifinal Piala AFF 2024. Dia bicara soal evaluasi pelatih, katanya...
PSSI Diminta Tunjuk Indra Sjafri sebagai Pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2026 usai Shin Tae-yong Gagal Bawa Skuad Garuda ke Semifinal

PSSI Diminta Tunjuk Indra Sjafri sebagai Pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2026 usai Shin Tae-yong Gagal Bawa Skuad Garuda ke Semifinal

PSSI diminta untuk menunjuk Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2026 usai Shin Tae-yong gagal bawa skuad Garuda lolos ke semifinal.
Selengkapnya
Viral