LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Polisi amankan sejumlah orang pelaku penyerangan murid di SMKN 3 Semarang.
Sumber :
  • Tim tvOne - Didiet Cordiaz

Lima Orang Kembali Diamankan Polisi Terkait Penyerangan Siswa di SMKN 3 Semarang

Polrestabes Semarang kembali amankan sejumlah orang yang melakukan kepada para murid di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Semarang pada (8/12/22) lalu.

Kamis, 15 Desember 2022 - 23:03 WIB

Semarang, Jawa Tengah - Polrestabes Semarang kembali mengamankan sejumlah orang yang melakukan kepada para murid di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 3 Semarang. Aksi kekerasan ini diketahui terjadi pada Kamis (8/12/2022) pukul 12.00 WIB atau ketika para pelajar hendak pulang setelah kegiatan sekolah selesai.

Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Donny Lumbantoruan mengatakan, ada lima orang yang kembali diamankan oleh kepolisian. Masing-masing yang diamankan berinisial RPG (18), SAH (17), MAK (22), KUS (21) dan LN (17).

“RPG statusnya masih pelajar SMKN 10, peran dia membawa sajam. Yang kedua SAH masih pelajar juga dan perannya membawa sajam. Tersangka MAK yang bersangkutan alumni tidak lulus dari SMKN 10, keluar kelas dua (XI) dan pernah terlibat kasus yang sama penganiayaan hingga korban meninggal dunia," ujar Donny saat rilis kasus di Mapolrestabes Semarang, Rabu (14/12/2022).

“Jadi dari lima tersangka ini kita terbitkan empat laporan polisi dimana tiga terkait undang-undang darurat, yang satu terkait penganiayaan yang dilakukan oleh tersangka LN yang status masih pelajar di SMKN 10," tambahnya.

Dalam melakukan aksinya, LN mengaku emosi karena sekolahnya diserang terlebih dahulu. Kemudian, dirinya ketika penyerangan tersebut membawa senjata tajam dan menyabetkannya ke salah satu siswa SMKN 3 Semarang.

“Awalnya kejadian lagi nongkrong habis pergi SMK 3 menyerang anak Kapal (julukan SMK 10) dan ada yang kena. Terus rembugan besoknya menyerang balik ke SMK 3. Infonya dari WA ke WA,” kata LN.

Sementara itu, MAK mengaku diajak untuk melakukan penyerangan terhadap siswa di SMKN 3 Semarang. Pria yang keluar dari penjara tahun 2021 ini diajak untuk tawuran oleh temannya lewat chatting.

"Waktu itu di tongkrongan, katanya anak SMKN 3 nyerang anak kapal (SMKN 10) Rabu sore, ada korban luka jahitan, anak-anak minta balikin. Ikut-ikutan karena saya diajak," ujar MAK.

Sementara itu guru Bimbingan Konseling dari SMKN 10 Semarang, Wildan yang hadir di Mapolrestabes Semarang mengatakan kedua sekolah sudah membuat ikrar damai yang ditandatangani Ketua Osis masing-masing dan diketahui oleh kepala sekolah.

"Ketua Osis SMKN 10 dan SMKN 3 , hasil dari ikrar tersebut saling memaafkan dan menghentikan secara permanen kegiatan bullying, perkelahian, saling menyerang, dan atau tawuran. Apabila terjadi perselisihan antara siswa akan diselesaikan secara damai dan kekeluargaan. Ketiga, saling menjaga dan menghormati hak dan kewajiban masing- masing dan menjaga kerukunan, ketentraman dan ketertiban.  Dan apabila di antara kami ada yang melanggar ikrar. Maka bersedia menerima sanksi sesuai aturan dan hukum yang berlaku," jelas Wildan.

Sebelumnya, dalam kasus ini, empat pelajar dari Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 10 Semarang diamankan. Keempat orang yang diamankan ini masing-masing berinisial R (18), MA (18), S (18), dan M (18).

Saat ini pelaku dan barang bukti diamankan di Mapolrestabes Semarang untuk pemeriksaan lebih lanjut. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, para pelaku terancam Pasal 351 KUHP dan Pasal 2 Ayat 1 UU Darurat No 12 tahun 1951 ancamannya hukuman selama 10 tahun. (Dcz/Buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Hasil Babak I Persib Vs Persija: Dimas Drajad Cetak Gol hingga Menangis, Macan Kemayoran Harus Bermain dengan 10 Pemain

Hasil Babak I Persib Vs Persija: Dimas Drajad Cetak Gol hingga Menangis, Macan Kemayoran Harus Bermain dengan 10 Pemain

Persib Bandung untuk sementara unggul 1-0 atas Persija Jakarta pada laga pekan keenam Liga 1 2024-2025 di Stadion Si Jalak Harupat, Senin (23/9).
Ratusan Anggota Satpol PP Jakarta Diduga Terlibat Judi Online, Kasatpol PP Bilang Begini

Ratusan Anggota Satpol PP Jakarta Diduga Terlibat Judi Online, Kasatpol PP Bilang Begini

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta Arifin mengaku masih menelusuri dugaan 165 petugas Satpol PP DKI Jakarta yang terlibat judi online.
KPU Jatim Tetapkan Nomor Urut Pasangan Calon Gubernur - Wakil Gubernur pada Pilkada 2024

KPU Jatim Tetapkan Nomor Urut Pasangan Calon Gubernur - Wakil Gubernur pada Pilkada 2024

KPU Jatim menetapkan nomor urut pasangan calon peserta Pilkada 2024, yakni LuMan nomor urut 1, Khofifah-Emil nomor urut 2 dan Rismaharini-Gus Hans nomor urut 3
Fakta Penggerebekan Kasino Berkedok Karaoke di Semarang, Sudah Pernah Digerebek Nekat Beroperasi Lagi

Fakta Penggerebekan Kasino Berkedok Karaoke di Semarang, Sudah Pernah Digerebek Nekat Beroperasi Lagi

Judi kasino di Jalan Anjasmoro Raya nomor 8 Blok E1/8 yang digerebek ternyata sudah pernah ditindak oleh kepolisian. Akan tetapi, mereka tetap bandel kembali beroperasi.
Kena Kutukan Shin Tae-yong, 6 Pelatih Ini Didepak Usai Tak Berhasil Kalahkan Timnas Indonesia, Ada yang 1 Negara dengan STY

Kena Kutukan Shin Tae-yong, 6 Pelatih Ini Didepak Usai Tak Berhasil Kalahkan Timnas Indonesia, Ada yang 1 Negara dengan STY

Kutukan Shin Tae-yong telah memakan 'korban', yakni para pelatih dari tim yang tak berhasil mengalahkan Indonesia di sejumlah laga yang dijalani. Siapa saja?
Kim Yeon-koung Ratu Voli Korea Was-was Mengetahui Megawati Hangestri Kembali jadi Rivalnya di V-League, Singgung Red Sparks ...

Kim Yeon-koung Ratu Voli Korea Was-was Mengetahui Megawati Hangestri Kembali jadi Rivalnya di V-League, Singgung Red Sparks ...

Legenda voli putri Korea Selatan, Kim Yeon-koung angkat bicara soal Megawati Hangestri bakal kembali menjadi rival terberatnya di V-League musim 2024/2025.
Trending
Respons Mantan Pelatih Malaysia Lihat Timnas Indonesia Jadi Sorotan Dunia, Bisa-bisanya Malah Bilang Level Skuad Garuda itu...

Respons Mantan Pelatih Malaysia Lihat Timnas Indonesia Jadi Sorotan Dunia, Bisa-bisanya Malah Bilang Level Skuad Garuda itu...

Respons jujur mantan pelatih Malaysia, Ong Kim Swee, melihat fenomena perkembangan pesat Timnas Indonesia yang semakin ramai diperbincangkan dunia, katanya...
Belum Sempat Tersentuh Radar Timnas Indonesia, Gelandang Venezia Berdarah Jakarta Kini Jadi Andalan di Lini Tengah Islandia

Belum Sempat Tersentuh Radar Timnas Indonesia, Gelandang Venezia Berdarah Jakarta Kini Jadi Andalan di Lini Tengah Islandia

Hampir tak tersentuh radar pemandu bakat dari Timnas Indonesia, rekan setim Jay Idzes di Venezia yang punya darah Jakarta ini sekarang jadi andalan Islandia.
Tanpa Welber Jardim di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025, Ini 4 Pemain Timnas Indonesia U-20 yang Bisa Dipanggil Shin Tae-yong ke Tim Senior

Tanpa Welber Jardim di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025, Ini 4 Pemain Timnas Indonesia U-20 yang Bisa Dipanggil Shin Tae-yong ke Tim Senior

Shin Tae-yong bisa memanggil empat pemain Timnas Indonesia U-20 ini ke tim senior jelang Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.
Mees Hilgers dan Eliano Reijnders Geser Posisi 2 Anak Kesayangan Shin Tae-yong? Ini Prediksi Line Up Timnas Indonesia Vs Bahrain

Mees Hilgers dan Eliano Reijnders Geser Posisi 2 Anak Kesayangan Shin Tae-yong? Ini Prediksi Line Up Timnas Indonesia Vs Bahrain

Prediksi line up Timnas Indonesia vs Bahrain menarik untuk dibahas setelah Mees Hilgers dan Eliano Reijnders akan segera memperkuat skuad asuhan Shin Tae-yong.
Bahrain Menyesal Pernah Remehkan Timnas Indonesia, Kini Justru Ketar-ketir Jelang Bertemu Skuad Garuda di Round 3, Sampai Bilang...

Bahrain Menyesal Pernah Remehkan Timnas Indonesia, Kini Justru Ketar-ketir Jelang Bertemu Skuad Garuda di Round 3, Sampai Bilang...

Bahrain kini mulai mewaspadai Timnas Indonesia jelang round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 padahal sempat meremehkan skuad Garuda namun kini justru bilang...
Polisi Cium Gelagat Mencurigakan Sosok Diduga Bantu Pemerkosa Gadis Penjual Gorengan: dengan Rp200 Ribu

Polisi Cium Gelagat Mencurigakan Sosok Diduga Bantu Pemerkosa Gadis Penjual Gorengan: dengan Rp200 Ribu

Pelarian IS, pelaku pembunuhan gadis penjual gorengan, Nia, berakhir setelah 10 hari kabur dengan hanya membawa uang Rp200 ribu. Uang tersebut dapat dari
Publik China Minta Sang Pelatih Sadar Diri, Jika Gagal Menang atas Timnas Indonesia, Dia Dituntut secara Sukarela Lakukan Hal Ini

Publik China Minta Sang Pelatih Sadar Diri, Jika Gagal Menang atas Timnas Indonesia, Dia Dituntut secara Sukarela Lakukan Hal Ini

Tuntutan suporter China kepada sang pelatih apabila kembali gagal meraih kemenangan di Kualifikasi Piala Dunia 2026, salah satunya saat hadapi Timnas Indonesia.
Selengkapnya