Banjarnegara, Jawa Tengah – Setelah menyatakan sikap siap mencalonkan diri sebagai presiden 2024 mendatang, Anies Baswedan terus mendapat dukungan dari berbagai elemen diberbagai daerah di Tanah Air.
Tak hanya secara resmi mendeklarasikan dukungannya terhadap Anies Baswedan, bahkan ratusan kader PAN Kabupaten Banjarnegara, juga mengaku siap menerima sanksi tegas dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PAN karena dukungannya tersebut.
“Kalaupun resiko itu harus kami terima, bahwa kami tidak lagi menjadi bagian PAN secara struktural, kami akan ikhlas dan InsyaAllah kami siap menerima dengan segala risikonya,” ujar Wakil Ketua DPD PAN Banjarnegara, Tri Koko, saat acara Deklarasi For PAN, di Kecamatan Kalibening, Banjarnegara, Minggu sore (01/01/23).
Tri Koko juga mengungkapkan, deklarasi dukungan tersebut muncul karena banyaknya suara dari para kader PAN di Banjarnegara untuk mendukung Anies Baswedan menjadi calon presiden pada pemilu 2024 mendatang.
“Kita menampung suara kader-kader yang ada dikubu PAN, diakar rumput grass root ada suara cukup kuat untuk memberikan dukungan kepada Anies Baswedan,” terangnya.
Sementara itu, menurut Ketua Relawan Jaringan Nasional (Jarnas) Kabupaten Banjarnegara, Imam Purwadi, yang ikut hadir dalam acara tersebut mengungkapkan, ia bersama relawan Anies Baswedan lainnya akan melakukan beberapa langkah strategis untuk mengenalkan sosok Anies Baswedan hinggaketingkat bawah.
“Pak Anies kan dulu di DKI Jakarta, di Jawa Tengah belum banyak yang mengenal sosoknya. Sehingga kami bersama simpul tim relawan yang lain akan mengenalkan bagaimana sebenarnya keberhasilan Pak Anies saat menjadi pemimpin di DKI Jakarta,” katanya.
Tak hanya itu, selain mengenalkan sosok Anies Rasyid Baswedan ke masyarakt, ia juga berharap sosok Anies dapat membawa perubahan untuk Indonesia.
“Relawan kami ada beberapa simpul, ada Dewi Sri, SKI, Relawan ANIES, dan Jarnas yang selalu turun kebawah dan mengenalkan Anies Baswedan yang harapannya dapat menjadi pemimpin yang membawa perubahan yang berkeadilan untuk Indonesia kedepan,” tutupnya. (Rbo/Buz)
Load more