Meski banjir di Desa Kasiyan lumayan tinggi, namun warga masih terlihat enggan untuk mengungsi. Warga masih bertahan di rumahnya dengan alasan menjaga barang-barang dan harta bendanya.
Tempat pengungsian terlihat sepi, hanya belasan orang yang menempatinya.
“Ketinggian air di desa kami kalau yang disebelah selatan mencapai 1 meter sampai 1,5 meter di rumah, jadi terpaksa kami mengungsi menyelamatkan diri. Disini yang mengungsi sekitar lima belasan orang, mungkin 6 Kepala Keluarga. Ada yang ngungsi dikeluarganya ada yang tetap tinggal di rumah,” ungkap salah seorang warga Kasiyan, Muflikah.
Muflikah menambahkan, karena desanya terisolir banjir, warga membutuhkan bantuan sembako dan obat-obatan.
“Saya mewakili warga Dukuh Penggingwangi kami membutuhkan bantuan sembako, soalnya tidak bisa kerja menganggur saat ini,” harapnya.
Masih tingginya genangan banjir di desa desa yang berada di pinggir Daerah Aliran Sungai Silugonggo, selain karena mendapat kiriman air dari sejumlah anak sungai di daerah Kudus dan Demak yang bermuara ke Sungai Silugonggo, air pasang laut utara jawa yang naik ke Sungai Silugonggo juga turut memperparah banjir di Pati saat ini. (Arm/Buz)
Load more