Semarang, Jawa Tengah - Aksi penyelamatan terhadap anak kucing yang dicekoki tuak oleh 3 remaja di Ambarawa, Kabupaten Semarang Jawa Tengah dilakukan oleh para pecinta kucing.
Salah satu pegiat pecinta kucing asal Ungaran, Kabupaten Semarang, Rina Fatma Ningrum, mengungkapkan saat ini kondisi anak kucing yang dicekoki tuak kondisinya sudah membaik. Meski demikian masih perlu dilakukan perawatan lebih lanjut karena masih diare.
" Kalau dilihat secara fisik kondisinya hari ini (Rabu,18/1/2023) sudah membaik ya. Namun masih dirawat inap karena masih diare dan masih diberikan infus juga," ujar Rina Fatma saat dihubungi pada Rabu (18/1/2023)
Dikatakan lebih lanjut oleh Rina, nantinya jika sudah dinyatakan sembuh dan keluar dari klinik hewan, anak kucing tersebut akan dirawat oleh para pecinta kucing.
" Ya nanti kalau sudah sembuh pasti akan kita rawat lebih lanjut. Saat ini kami pasrahkan pada dokter dulu agar dirawat dengan baik," imbuhnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, para pecinta kucing dibuat gempar dengan beredarnya video anak kucing dicekoki tuak oleh seorang remaja yang mulai ramai beredar di media sosial sejak hari Minggu(15/1/2023) kemarin.
Video dengan durasi kurang lebih 17 detik tersebut langsung mendapatkan kecaman dari sejumlah pihak terutama para pecinta kucing.
Beredarnya video tersebut juga membuat Kepolisian Polres Semarang melalui Polsek Ambarawa juga melakukan tindakan cepat untuk mencari pelaku dan meminta keterangan dari para pelaku yang disebutkan masih dibawah umur. Meski diketahui telah meminta maaf, namun aksi para remaja ini disesalkan oleh banyak pihak terutama para pecinta kucing. (Abc/Buz)
Load more