Sebelumnya diketahui, sebanyak 6 ekor sapi milik warga Desa Temulus Kecamatan Randublatung, Kabupaten Blora terjangkit penyakit Lumpy Skin Diseases ( LSD). Sapi-sapi tersebut mengalami benjolan di sekujur tubuh.
"Pertama kali sapi yang terjangkit LSD milik almarhum Surani. Itu diketahui hari Kamis (2/2/2023). Dan saat ini masih recovery," ujar Sujarto sekretaris Desa Temulus.
Kasus tersebut diketahui ketika mantri hewan Edy Widyanto mau memberi vaksin kepada sapi yang terkena Penyakit Mulut dan Kuku (PMK). Ditengah perjalanan, ternyata ditemukan sapi milik warga yang terjangkit LSD.
"Waktu itu mantri hewan Edi mau suntik vaksin PMK. Tiba-tiba di tengah jalan ditemukan sapi warga yang terjangkit LSD. Melihat hal tersebut, suntik vaksin PMK pun dihentikan sementara," ujarnya. (Agw/Buz)
Load more