Menurut mereka kenaikan harga cabai ini selain dikarenakan stok terbatas juga banyak petani cabai di wilayah Trenggalek dan Ponorogo yang gagal panen akibat cuaca buruk, hujan lebat hingga angin kencang serta banjir.
Sementara itu, selain harga cabai yang merangkak naik, minyak goreng kemasan distribusi pemerintah atau minyakita juga langka di pasaran. Adapun yang tersedia adalah minyak goreng kemasan merk Fortune dan lain sebagainya dengan harga 17 hingga 18 ribu rupiah per bungkusnya.
“Stok minyakkita kosong mas, hanya tinggal minyak merk itu yang ada. Sudah seminggu ini baru sekali saya dapat kiriman itu pun dari swalayan depan situ (Indomaret),” pungkas Mariana. (men/hen)
Load more