Lamongan, tvOnenews.com - Ratusan warga Desa Dateng, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan, Senin (6/2) menggelar aksi unjuk rasa di depan pintu masuk Kejaksaan Negeri (Kejari) Lamongan. Warga menuntut agar para terduga pelaku pembunuhan petani bernama Patola segera disidangkan.
Korban Patola sendiri ditemukan anaknya tewas di kebun jagung miliknya pada 4 Oktober 2022 lalu. Patola tewas diduga dibunuh, karena pada tubuh korban terdapat beberapa luka.
Polisi sendiri telah menangkap dua orang pelaku yang diduga kuat sebagai pembunuh. Polisi juga telah menggelar rekontruksi pada Kamis (5/1), lalu. Namun sejak saat itu kedua pelaku tak kunjung di sidang. Oleh sebab itu warga mendatangi Kejari dan mendesak agar para pelaku disidangkan.
"Kami ke sini meminta kepada pihak kejaksaan agar segera menyelesaikan kasus ini, karena kedua pelaku yang sudah di tahan hingga kini kok belum disidangkan ada apa," kata korlap Habib.
Aksi demo tersebut juga sempat diwarnai isak tangis dan jatuh pingsan oleh istri almarhum Patolah yang bernama Sukarmu. Istri korban kemudian dibopong oleh sesama pendemo dan polisi kemudian dibawa masuk ke mobil untuk mendapatkan perawatan.
"Kami juga heran, kenapa dua tersangka itu tak kunjung di sidang padahal para saksi sudah mengarah ke pada keduanya dan apa masalahnya," terang Habib.
Warga dateng berharap, agar kedua pelaku segera disidangkan, sehingga hal ini tidak membuat keluarga resah dan mendapatkan keadilan yang layak. Warga desa juga akan terus menuntut keadilan hingga kasus ini segera dituntaskan.
Load more