Surabaya, tvOnenews.com - Viral video warga yang mengunggah proyek pembangunan jalan paving dan saluran drainase di jalan Tambak Medokan Ayu, Rungkut Surabaya, yang diduga terdapat penyimpangan. Viralnya video di media sosial tersebut membuat Wakil Walikota Surabaya Armudji langsung turun ke lokasi proyek untuk memastikan kabar tersebut.
Video viral yang menggambarkan kekecawaan warga terhadap proyek paving jalan dan saluran drainase di jalan Tambak Medokan Ayu Gang 16 RT 12 RW 02, Kecamatan Rungkut, Surabaya ini beredar di media sosial. Dalam video tersebut juga menggambarkan aktivitas pekerja proyek yang dinilai asal-asalan dengan bahan material pembangunan di bawah standart.
Viralnya video proyek pembangunan jalan paving dan drainase tersebut membuat Wakil Walikota Surabaya, Armudji, turun langsung ke lokasi proyek yang dipermasalahkan. Di lokasi proyek senilai Rp1,2 miliar ini Armudji mengecek berkas spesifikasi kerangka acuan kerja dan bahan-bahan material bangunan.
Selain itu, dia juga berdialog langsung dengan warga sekitar dan pekerja proyek. Meski begitu, Armudji meminta warga berkoordinasi dengan Dinas Sumber Daya Alam, Lurah Medokan Ayu dan penyedia jasa atau pelaksana proyek.
“Ini proyek sudah sesuai spesifikasi,” kata Wakil Walikota Surabaya Armuji, sambil melihat spesifikasi kerangka acuan kerja. Selanjutnya, Wawali dari PDI Perjuangan ini meninggal lokasi proyek.
Pengawas proyek jalan paving dan saluran drainase dari CV. Pemuda Karya Persada membantah adanyanya penyimpangan dalam pembangunan jalan ini, seperti yang viral di media sosial.
“Tinjauan Wawali Surabaya Pak Armudji ini untuk mengklarifikasi adanya laporan dari pihak yang menyebutkan adanya penyimpangan dan dikerjakan asal-asalan proyek ini, seperti yang viral itu. Jadi itu tidak benar. Kita sudah mengerjakan sesuai dengan gambar dan spesifikasi serta Rencana Anggaran Biaya (RAB),” ujar Imam Febri, Pengawas proyek.
Sementara itu, Lurah Medokan Ayu Surabaya, Asep Sanna Sumanilaga mengatakan, proyek pembangunan jalan paving dan saluran drainase ini berjalan baik dan lancar. Kawasan yang dulunya tambak tersebut kini banyak dihuni warga dan kalau hujan banjir.
“Untuk proyek ini dilakukan oleh Dinas Sumber Daya Alam Pemkot Surabaya dengan menggandeng penyedia jasa dari CV Pemuda Karya Persada sebagai pelaksa proyek. Di sini memang sudah banyak warga yang tinggal, sebelumnya di sini banyak tambak. Kalau hujan deras di sini banjir, dan jalannya rusak,” ungkap Asep Sanna Sumanilaga, Lurah Medokan Ayu Surabaya.
Suhadi, Ketua RT setempat mengatakan warga berterima kasih kepada Pemkot Surabaya yang telah memperhatikan jalan di kawasan Tambak Medokan Ayu Gang 16, dengan melakukan pembanguna jalan paving dan saluran drainase.
“Saya berharap dengan adanya pembanungan ini akses warga di sini lancar. Selain itu, banjir di kawasan sini bisa hilang. Karena begini, kalau hujan akses jalan ini pasti banjir, atau paling tidak ada genagan air yang susah dilewati warga,” ungkap Suhadi.
“Kami berharap juga akses jalan paving dan saluran drainase ini juga di bangun di gang-gang di sekitar sini. Karena di sini sudah banyak gang yang sudah dihuni oleh warga,” imbuhnya.
Sekedar diketahui, proyek pembangunan jalan paving ini dengan lebar jalan 6 meter, dan saluran drainase di kiri dan kanan sepanjang jalan tersebut. Pembangunan ini direncanakan selesai pada tanggal 20 Mei 2023 mendatang. (msi/gol)
Load more