Lumajang, tvOnenews.com - Aktivitas Gunung Semeru di Lumajang Jawa Timur, hingga saat ini belum menunjukkan tanda-tanda akan kembali normal. Letusan serta guguran lava pijar, hingga Rabu (5/4) masih terpantau terjadi.
Selama periode pengamatan Rabu (5/4) pukul 00.00-06.00 WIB, petugas Pos Pengamatan Gunung Api Semeru melaporkan telah terjadi 14 kali gempa letusan, satu kali gempa guguran, dua kali gempa hembusan dan tiga kali gempa tektonik jauh.
Untuk cuaca dilaporkan cerah. Angin bertiup lemah ke arah timur laut, suhu udara 21 °C.
"Secara visual gunung jelas. Asap kawah tidak teramati. Letusan teramati enam kali, tinggi asap kurang lebih 500-600 meter warna putih kelabu condong ke arah utara," tulis Sigit Rian Alfian dalam laporan rutinnya, Rabu (5/4).
"Guguran lava pijar teramati satu kali jarak luncur kurang 2000 meter ke arah besuk kobokan," tambahnya.
Terpisah, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lumajang, Patria Dwi Hastiadi menyampaikan bahwa pada tingkat aktivitas Gunung Semeru yang masih siaga atau level tiga ini, warga diimbau tetap meningkatkan kewaspadaannya.
"Saat ini status gunung Semeru masih siaga atau level 3, untuk itu warga dan penambang pasir kami imbau terus meningkatkan kewaspadaannya. Apalagi, saat ini sedang terjadi penumpukan material lava yang membentuk lidah lava baru di sepanjang kawah dengan jarak lidah lava 2000 meter yang sewaktu-waktu berpotensi terjadi awan panas guguran, hal inilah yang saat ini perlu menjadi perhatian penuh," jelas Patria.
Load more