Selain itu, yang perlu diwaspadai oleh pemudik adalah adanya pondasi jalan raya di jalan tembus, tepatnya di atas Telaga Sarangan yang longsor ke jurang sedalam 25 meter lebih dan merusak pondasi 4 warung di sekitarnya.
Sebagai langkah antisipasi yang dilakukan Satlantas Polres Magetan adalah dengan menutup lokasi longsor dengan terpal dan memasang dinding pembatas di pinggir jalan yang longsor.
“Untuk sementara jalur tersebut kita buka tutup agar tidak sampai memakan jalan sampai dua jalur, sedangkan untuk kendaraan muat barang itu per tanggal 17 April sudah gak boleh lewat situ dan kita arahkan lewat tol atau jalur Ngawi, kecuali kendaraan pribadi, sembako dan BBM. Kalau untuk sepeda motor masih aman,” tandas Trifonia.
Satlantas Polres Magetan juga akan mendirikan 8 Pos Pantau Mudik dan rest area di seluruh Magetan. Namun untuk jalur puncak difokuskan di pos Cemoro Sewu, karena merupakan daerah perbatasan Jatim – Jateng.
“Kalau pos ada 8 yang di Magetan, dan di puncak hanya di Cemoro Sewu. Seperti biasanya kita dirikan di Mandoran, telaga sarangan, kebun Refugia Plaosan dan juga alun-alun, jadi banyak pilihan bagi pemudik khususnya yang naik motor nanti untuk beristirahat, tanya jalur atau layanan informasi lainya,” pungkasnya. (men/hen)
Load more