Bangkalan, tvOnenews.com - Pasca terbakarnya pasar tradiasional di wilayah Kamal Bangkalan, Madura pada Rabu (12/4) pagi tadi, membuat sejumlah pertokoan maupun lapak milik pedagang yang berjejer kondisinya sudah hangus, berantakan, dan hanya tinggal puing - puing bangunan yang tersisa.
Pantauan tvOnenews.com di lokasi, meski kobaran api telah dijinakkan oleh petugas, pemadam kebakaran, namun keberadaan api masih menyala di sejumlah lapak penjual sembako dan kebutuhan rumah tangga, bahkan terdengar sebuah letusan di ruang tokoh dan lapak
"Kita di sini, memastikan apa kobaran api mati atau bara api masih menyala. Apalagi disini masih ada suara letupan - letupan di dalam pasar," Kata M Muhni, Plt Bupati Sampang.
Lanjutnya, guna mencegah hal tidak diinginkan, petugas pemadam kebakaran kembali didatangkan untuk memadamkan sisa kobaran api yang menyala di lapak para pedagang
"Kami telah telepon dinas perdagangan, untuk didatangkan kembali petugas pemadam kebakaran untuk dilakukan pemadaman api melalui jalur yang lebih dekat, itu dilakukan agar api benar - benar mati dan pedagang maupun orang - orang disekitar bisa tenang," tutur pimpinan nomor satu Bangkalan, di lokasi kejadian.
Tak hanya itu, Muhni berjanji akan segera berkoordinasi dengan pihak pemerintah provinsi Jawa Timur untu secepatnya membangun kembali pasar tersebut.
"Kami berupaya secepat mungkin untuk segera di bangun kembali. Tetapi untuk besok kita masih mencari solusi agar sementara bisa berjualan lagi,” imbuhnya.
Selain itu ia juga pak berjanji akan berupaya menambah armada Damkar agar kedepan bisa lebih maksimal dalam penanganan kebakaran.
Sebelumnya, rabu dini hari tadi, jelang sahur, telah terjadi kebakaran hebat melanda pasar baru Kamal Bangkalan. Diketahui sebanyak 20 kios yang berjualan sembako ludes dilalap api. Akibat musibah tersebut, kerugian pedagang ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. Kebakaran terjadi di Pasar Baru Kamal Bangkalan diduga karena konsliting listrik di salah satu toko penjual sembako. (fds/gol)
Load more