Bus Tabrak Truk hingga Terbalik di Lamongan, Arus Lalu Lintas Macet

Lamongan, tvOnenews.com - Kecelakaan terjadi di jalur poros nasional Lamongan-Babat, tepatnya di ruas jalan Dusun Gajah, Desa Rejosari, Kecamatan Deket. Kali ini, truk bermuatan biji plastik terbalik usai tertabrak bus angkutan dalam provinsi saat putar balik, Jumat (14/04).

Peristiwa tersebut bermula ketika truk colt diesel dengan nopol L 9529 BA yang dikemudikan Saifudin (42) warga Kecamatan Sukodono, Sidoarjo, melaju dari arah Gresik menuju Kabupaten Lamongan. Sesampainya di TKP, truk bermuatan biji plastik tersebut bermaksud belok kanan dan langsung ditabrak dari belakang oleh bus yang melaju dari arah yang sama. 

Junaidi salah seorang saksi mata mengungkapkan, kejadian tersebut begitu tiba-tiba. Pada saat truk akan putar balik, kata Junaidi, meluncur dari arah yang sama melaju Bus Sinar Mandiri dengan nopol N 7728 UG yang dikemudikan Teguh Pramujiono (40) asal Desa Kalikuning, Kecamatan Tulakan, Pacitan.

"Pada saat itu sopir bus sudah berusaha melakukan pengereman tapi karena jarak terlalu dekat dan tidak dapat menghindar sehingga terjadi tabrakan," kata Junaidi yang juga merupakan salah satu penumpang bus tersebut. 

Karena kerasnya benturan antara bus dan truk, truk langsung terguling hingga muatan yang berupa biji plastik yang akan dikirim ke salah satu pabrik di Lamongan itu pun tumpah ke jalan raya.

"Tadi sepertinya sopir truk itu putar baliknya mendadak sehingga bus tidak sempat menghindar," ujarnya. 

Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan Ipda Hadi Siswanto mengungkapkan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Hanya saja, salah satu kondektur bus, Dedi mengalami luka pada tangan kiri dan dirawat di Puskesmas Deket. 

"Bus mengalami pecah kaca dan bagian depan juga mengalami kerusakan. Truk juga mengalami kerusakan," tandas Hadi. 

Meski tidak ada korban jiwa, kecelakaan ini sempat membuat arus lalu lintas di ruas jalan poros nasional ini mengalami kemacetan di 2 arah, baik yang keluar maupun masuk ke Lamongan. Kemacetan arus lalu lintas baru bisa terurai saat truk yang terguling beserta muatannya berhasil dievakuasi. 

"Truk sudah berhasil kami evakuasi ke pinggir," tandas Hadi. (mmr/hen)