Sidoarjo, tvOnenews.com - Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo didampingi Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau langsung jalannya arus mudik melalui Bandara Internasional Juanda. Dalam kunjungannya itu, kapolri sempat berdialog dengan beberapa calon penumpang yang akan mudik ke luar jawa. Saat memberikan keterangan, Kapolri Listyo Sigit menjelaskan arus mudik melalui Bandara Juanda mencapai puncaknya, namun kondisi tersebut masih dalam kendali dan tergolong aman.
"Hari ini sudah masuk peak season, puncak libur, masyarakat diimbau agar memperhatikan dengan adanya posko lebaran masyarakat, untuk kebutuhan, keperluan dan pertolongon kesehatan, posko lebaran ini siap menampung keluhan pemudik," ujar kapolri.
Sementara itu pada H-4 libur lebaran atau lima hari Posko Pengendalian Angkutan Lebaran Tahun 2023 berjalan, jumlah penumpang di Bandara Udara Internasional Juanda mengalami peningkatan sebesar 30 persen. Jika dibandingkan dengan traffic H-4 lebaran tahun sebelumnya yakni sebanyak 153.206 penumpang, tahun ini jumlah penumpang yang dilayani lebih banyak yakni 199.324 penumpang. Dari angka tersebut mayoritas adalah penumpang kedatangan domestik sebanyak 108.608 penumpang atau sebesar 54 persen dari total keseluruhan jumlah penumpang.
Selama lima hari posko berjalan, jumlah penumpang harian rata-rata di angka 39.800. Dari lima hari posko tersebut, jumlah penumpang di atas 40 ribu terjadi pada H-7 atau 15 April sejumlah 40.278 dan H-4 kemarin, Selasa (18/4) sebanyak 45.051 penumpang.
Untuk traffic pesawat hingga H-4 tercatat sebanyak 1.454 pergerakan atau meningkat 22 persen jika dibandingkan tahun sebelumnya sejumlah 1.190 pergerakan pesawat. Lion Air menjadi maskapai dengan pergerakan pesawat terbanyak yakni 484 pergerakan, Super Air Jet (239), Citilink (237), Batik Air (143), dan Air Asia (91).
Sementara jumlah penumpang untuk lima rute penerbangan domestik terbanyak adalah sejumlah 101.837, dengan mayoritas tujuan Jakarta (Soekarno Hatta dan Halim Perdanakusuma) sebanyak 55.769 orang atau sebesar 55 persen, diikuti Makasar sejumlah 19.550 (19,2 persen), Bali 14.185 orang (13,9 persen), dan Balikpapan 12.333 orang (12,1 persen). (khu/far/hen)
Load more