Madiun, tvOnenews.com - Hingga H+11 Idul Fitri 1444 Hijriah, Rabu (3/5) masa angkutan mudik lebaran tahun 2023 ini, jumlah pemudik yang balik menggunakan moda transportasi Kereta Api di wilayah Daop 7 Madiun masih ramai.
Bahkan keberangkatan penumpang kereta api baik dari Stasiun Madiun, Kertosono, Jombang, Kediri, Tulungagung, Blitar ke luar daerah masih cukup tinggi pada masa arus balik lebaran. Sehingga PT KAI Daop 7 Madiun memperpanjang operasional KA Tambahan hingga tanggal 7 Mei 2023.
a). KA Brantas Tambahan relasi Blitar - Pasar Senen pp
b). KA Gajayana tambahan relasi Malang - Gambir pp
c). KA Malioboro Ekspes relasi Yogyakarta - Malang pp
d). KA Pasundan Tambahan relasi Surabaya Gubeng - Kiaracondong pp
e). KA Tambahan relasi Pasarturi - Surabaya Gubeng - Gambir pp
"Pada hari Selasa (2/5) penumpang yang berangkat dari wilayah Daop 7 Madiun sebanyak 10.547 penumpang, dan hingga Rabu Siang (3/5) ini, jumlah penumpang masih ramai. Makanya ada kebijakan untuk memperpanjang masa perjalanan kereta tambahan,” kata Supriyanto.
Menurut Supriyanto, keberangkatan yang tinggi tersebut bisa terjadi karena masih banyak masyarakat yang menunda kembali ke tempat kerjanya.
Selain itu, masyarakat lebih memilih menggunakan kereta api sebagai transportasi dimasa lebaran. Ini dikarenakan kereta api memberikan kenyamanan, keamanan serta ketepatan waktu.
“Pada angkutan lebaran 2023 ini memang kereta api masih menjadi transportasi andalan bagi para pemudik, selain karena ketepatan waktu perjalanan kereta api yaitu 99,6%, juga terhindar dari kemacetan,” imbuhnya.
Sejumlah kota tujuan yang hingga kini masih menjadi pilihan favorit penumpang diantaranya Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Purwokerto, Semarang, Solo dan Bandung.
Masyarakat tidak perlu khawatir kehabisan tiket, karena dapat melakukan pemesanan tiket melalui aplikasi KAI Access, situs web kai.id, pusat layanan 121, dan berbagai mitra penjualan resmi lainnya.
Perlu diketahui, bahwa selama periode angkutan lebaran, dari tanggal 12 April hingga 2 Mei, KAI Daop 7 Madiun telah melayani sebanyak 379.837 penumpang, yang terdiri dari 181.348 penumpang yang berangkat dari wilayah Daop 7 Madiun, dan 198.489 penumpang yang turun di sejumlah stasiun wilayah Daop 7 Madiun. (men/hen)
Load more