Mojokerto, tvOnenews.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto terus berupaya melakukan percepatan penurunan angka stunting di bumi Majapahit. Salah satu upaya yang dilakukan adalah mendorong para remaja untuk ikut andil dalam percepatan penurunan stunting.
Seperti pagi tadi, Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati memberikan pemantapan kepada 81 remaja dari perwakilan sekolah. Kegiatan yang dikemas dalam acara talk show bertema 'peran remaja dalam percepatan penurunan stunting' itu berlangsung di Pendapa Graha Maja Tama (GMT),
Kegiatan talk show percepatan penurunan stunting ini juga diikuti guru uks, pelaksana gizi, kepala Puskemas, kepala OPD terkait dan Forum Anak Majapahit.
"Dengan adanya kegiatan ini, harapannya nanti anak remaja bisa terlibat dalam kegiatan yang bernilai sosial, kemudian bagaimana nanti remaja lebih peduli dengan lingkungan. Karena remaja ini punya peran penting untuk daerah, salah satunya yakni peran dalam percepatan penurunan stunting," terangnya.
Bupati Ikfina menambahkan, pemantapan bagi para remaja ini sangat penting, khususnya bagi remaja putri yang nantinya menjadi calon ibu.
"Remaja putri harus paham tentang gizi seimbang dll. Kemudian remaja putra juga harus paham dan membiasakan makan makanan yang sehat. Karena ini kalau tidak dipersiapkan sekarang, kedepannya akan beresiko permasalahan stunting ini," imbuhnya.
Bupati perempuan pertama di Kabupaten Mojokerto ini juga menjelaskan jika persoalan stunting ini merupakan salah satu prioritas program nasional yang ditekankan kepada daerah di seluruh Indonesia.
"Jadi program nasional yang harus dilakukan yakni, yang pertama penghapusan kemiskinan, penurunan stunting, peningkatan investasi dan penggunaan produk dalam negeri," jelasnya.
Sebagai informasi, jumlah angka stunting di Kabupaten Mojokerto tahun 2022 sebesar 11,6% dari sebelumnya 27,4% di tahun 2021. (ikn/hen)
Load more