Banyuwangi, tvOnenews.com - Misteri pelaku pembunuhan dan pembacokan buruh perkebunan di Afdeling Sumbermanggis, Perkebunan Kali Tlepak, Desa Barurejo, Kecamatan Siliragung, Banyuwangi, Kamis (4/5) pagi, mulai terungkap. Pelaku diyakini orang dekat. Namun, pemicunya masih misterius.
Dugaan orang dekat ini berdasarkan hasil olah TKP dari Kepolisian. Dari lokasi, polisi mendapati sejumlah petunjuk kronologis pembunuhan sadis tersebut. Pun dengan kemungkinan pelaku. Hasil penyelidikan, sebelum kejadian, korban penyerangan Bibit Prasetyo (56) dan Selamet (40) bersama satu buruh lagi berinisial DN dipanggil mandor kebun. Si mandor menyuruh ketiganya mengerjakan merawat tanaman tebu. Usai mendapat perintah, ketiga buruh ini bergegas ke lokasi, sekitar pukul 06.00 WIB.
Tak berselang lama, mandor bernama Andi Prastyo ini mendengar teriakan minta tolong. Dia pun bergegas mendekat. Betapa terkejutnya, di lokasi dia mendapati korban Bibit Prasetyo sudah ambruk bersimbah darah. Ternyata sudah tewas. Satu korban lagi, Selamet juga tergeletak penuh luka. Sedangkan satu buruh lagi berinisial DN tak ditemukan di lokasi.
“Hasil olah TKP dan penyelidikan, pelaku pembunuhan ini diduga kenal dekat dengan korban. Penyelidikan masih berlanjut,” kata Wakapolresta Banyuwangi, AKBP Dewa Putu Eka Darmawan.
Satu korban tewas sudah dilarikan ke RSUD Blambangan untuk menjalani autopsi. Sedangkan korban selamat menjalani perawatan intensif di RS Al Huda Genteng, Banyuwangi. Korban selamat kondisinya masih kritis akibat luka bacok.
“Karena kondisi masih kritis, korban belum bisa dimintai keterangan. Kami sedang memburu pelaku pembunuhan ini,” jelas perwira asal Denpasar, Bali ini.
Dari lokasi, polisi mengamankan sejumlah barang bukti. Diantaranya, tiga sepeda motor dan sebuah golok. Diduga, salah satu motor adalah milik pelaku pembunuhan yang ditinggal. Polresta Banyuwangi langsung menerjunkan tim khusus untuk memburu pelaku pembunuhan tersebut. Kuat dugaan, pelaku kabur ke arah hutan tak jauh dari lokasi.
Load more