Ponorogo, tvOnenews.com - Warga terdampak pencemaran lingkungan dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA), didampingi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) kembali menggelar aksi unjuk rasa, menagih janji Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, dengan mendatangi dan membentangkan spanduk di lokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang berada di Kelurahan Mrican, Kabupaten Ponorogo.
Selain mahasiswa dan para tokoh masyarakat yang berada di lokasi aksi, Kepala Desa Mrican juga hadir mendampingi mahasiswa di lokasi TPA.
Agus Mujiranto, perwakilan mahasiswa menuntut Bupati Ponorogo segera merealisasikan janjinya, yakni penanganan sampah.
“Pengukuran dimana, konfirmasi ke siapa terkait pengerjaan TPA sesuai tuntutan warga, tidak ada tidak ada progres sama sekali,” ungkapnya, Senin (8/5).
Agus berjanji, warga akan membuat aksi yang lebih besar jika tuntutan terkait pengelolaan dan pembangunan TPA tidak segera direalisasikan. Hal ini menyusul dampak yang ditimbulkan karena sampah dan pengelolaannya yang tidak maksimal.
“Warga akan memblokade jalan menuju TPA kembali, mungkin tidak hanya TPA, kantor DLH juga akan kami tutup, namun semua itu nunggu pembahasan dengan berbagai pihak,” ungkapnya.
Load more