Saat berada di lantai satu, pelaku (perampok) tidak menemukan barang berharga apapun untuk dirampok dan hanya mengacak-mengacak kamar kosong saja.
"Karena tidak menemukan barang berharga apapun pelaku naik ke lantai dua dan mengarah ke kamar korban," pungkasnya.
Sementara itu Laurentia (korban) menceritakan, kalau saat dirinya hendak tidur. Kondisi kamar dalam tertutup sebagian.
"Kok perasaan saya ada seseorang masuk ke dalam kamar," ujarnya.
Merasa ada orang yang masuk, saya awalnya tidak menaruh curiga. Sebab, dia berpikir bahwa itu bukanlah perampok dan mungkin ada teman kosnya yang hendak meminjam barang.
Namun, saat membuka mata, saya kaget. Bukan temannya yang masuk kamarnya. Namun seorang laki laki yang masuk kamarnya sembari menggeledah tasnya.
"Spontan saya teriak, namun pelaku ini mencoba menghentikan teriakan saya dengan mengancam akan membunuhnya, dengan pisau yang dipegang pelaku dan diarahkan ke tubuh saya," jelasnya.
Load more