Sesampainya di lokasi, terlihat deretan rumah bedeng yang telah bertahun-tahun dihuni para pekerja perkebunan ini, kondisinya cukup memprihatinkan, karena banyak kerusakan di hampir seluruh bagian rumah semi permanen ini.
Bagian atas seng rumah, sudah banyak yang berkarat bahkan lepas. Sementara bagian dinding yang terbuat dari papan triplek, juga sudah mulai rapuh dan rusak, serta beberapa diantaranya lepas.
Sementara itu, Asisten Afdeling PTPN XII, Sunadi, menyatkan bahwa penghuni rumah bedeng atau kamaran, bisa secara swadaya melakukan perbaikan rumah yang dihuninya, meskipun sebenarnya hal itu merupakan tanggung jawab pihak PTPN XII.
“Saya baru tiga tahun menjabat disini, ada sekitar 24 rumah yang tidak layak huni dan kondisinya cukup parah. Ini memang menjadi tanggung jawab pihak PTPN XII untuk melakukan renovasi, namun kita juga tidak melarang penghuni rumah untuk melakukan perbaikan, asalkan ada pemberitahun terlebih dahulu,” pungkas Sunadi sambil buru-buru meninggalkan lokasi. (wso/far)
Load more