Lumajang, tvOnenews.com - Gelaran battle sound atau adu suara sound yang sedianya digelar di Lapangan Desa Labruk Kidul, Kecamatan Sumbersuko Lumajang, akhirnya gagal dilaksanakan akibat dibubarkan oleh pihak kepolisian, Senin (15/5).
Bahkan, sekitar pukul 14.30 WIB, beberapa peserta telah membunyikan perangkat sound systemnya untuk uji coba.
Namun hal itu tidak berlangsung lama setelah mobil patroli Polsek Sumbersuko mendatangi lokasi dan meminta para peserta segera membubarkan diri.
"Beberapa hari sebelumnya memang ada kegiatan pertandingan persahabatan sepak bola dan berlangsung dengan tertib," kata Kapolsek Sumbersuko AKP Nurkamim saat dihubungi melalui sambungan telepon, Senin (15/5).
Nurkamim juga mengatakan bahwa kegiatan battle sound yang diselenggarakan oleh Pemerintah Desa Labruk Kidul ini tidak dilengkapi izin.
"Kalau kegiatan sepak bola memang ada izinnya, tapi yang battle sound ini kami sama sekali tidak dimintai izin, makanya tadi sempat kami klarifikasi baik kades maupun sekdesnya yang ternyata hanya mengajukan surat pemberitahuan saja. Jadi atas pertimbangan pihak polres, kegiatan ini terpaksa kami bubarkan. Jadi mohon dimaklumi," sambung Nurkamim.
Sementara itu, Rian salah satu peserta battle sound asal Desa Sentul mengaku sangat kecewa dengan adanya pembubaran kegiatan ini.
"Ini cuma kegiatan silahturahmi komunitas sound system. Peserta yang sudah hadir tadi sekitar 12.00 hingga 15.00. Semua dari wilayah Kecamatan Sumbersuko. Tadi sempat cek sound hampir dua jam tapi akhirnya dibubarkan. Rencananya sampai jam delapan malam," keluh Rian.
Tak kalah kecewanya dengan peserta, salah satu pedagang kaki lima, Imam, yang ada di lokasi juga dengan berat hati langsung mengemasi barang dagangannya.
"Baru dapat penglaris acaranya dibubarkan, ya sangat kecewa lah," pungkas Imam. (wso/far)
Load more