“Ya memang biayanya tambah mahal ya mas untuk tahun ini, tapi tak apalah yang penting bisa segera berangkat, karena bapak sama ibu kan usianya sudah sepuh,” imbuhnya.
Rencananya, kakek Sarban bersama istri tercinta akan berangkat ke tanah suci pada pemberangkatan haji kloter dua dari Jawa Timur, sekitar tanggal 28 Mei 2023 mendatang.
Sementara itu, biaya keberangkatan haji keduanya dibiayai dari hasil tabungan Sundari, saat masih menjadi TKW di Arab Saudi.
Meski sedikit khawatir karena tidak adanya pendampingan haji, namun pihak keluarga mengaku senang keduanya dapat segera berangkat haji dan berharap kakek Sarban bersama nenek Asminah bisa menjadi haji yang mabrur.
“Awalnya itu kan yang berangkat bertiga sama mertua saya, karena sudah meninggal ya tinggal berdua. Sebenarnya kami khawatir karena usianya sudah tua, apalagi sekarang kan gak ada pendamping. Jadi harapan saya bapak ibu sehat selamat, dan bagi yang satu kloter saya mohon bersabar dan nitip selama di tanah suci,”pungkasnya. (men/hen)
Load more