LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
7 orang meninggal dunia akibat miras oplosan
Sumber :
  • tim tvone - ary suprayogi

7 Orang Meninggal Dunia Akibat Miras Oplosan, Polisi Pasuruan Panggil Penjual Minuman Keras

7 orang tewas akibat over dosis minuman keras (miras) oplosan di Bangil, Pasuruan. Peristiwa terjadi saat sekelompok pemuda pesta minuman keras oplosan

Kamis, 18 Mei 2023 - 09:35 WIB

Pasuruan, tvOnenews.com - 7 orang tewas akibat over dosis minuman keras oplosan di Bangil, Kabupaten Pasuruan. Peristiwa terjadi saat sekelompok pemuda mengadakan pesta minuman keras oplosan. Selain tujuh orang meninggal dunia, tiga lainnya harus menjalani perawatan di rumah sakit setempat.

Berdasarkan informasi yang didapatkan, para korban mengkonsumsi minuman keras oplosan di rumah milik Munadi di Jalan Mangga Gang Mbah Suru Kelurahan Pogar, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Sabtu malam (13/05). 

Usai berpesta, tujuh orang meninggal dunia pada waktu yang berbeda, dengan empat orang meninggal pada hari Senin (15/5), dan sisanya meninggal sehari setelahnya.

Kapolres Pasuruan, AKBP Bayu Pratama Gubunagi saat dikonfirmasi menyatakan bahwa pihaknya telah memeriksa beberapa saksi, termasuk dua penjual minuman keras.

"Keterangan dari para penjual minuman keras menegaskan bahwa mereka memang menjual jenis minuman keras kepada salah satu korban yang meninggal," jelas Bayu kepada media pada hari Rabu (17/5). 

Baca Juga :

Saat ini, belum ada tersangka yang ditahan. Beberapa orang masih dimintai keterangan sebagai saksi.

"Mereka belum ditahan, namun mereka wajib melapor kepada polisi. Kedua penjual minuman keras ini memiliki toko di dua lokasi yang kami datangi," tambah Bayu.

Sementara, terkait dugaan campuran bahan lain dalam minuman keras tersebut, polisi harus memastikan hal tersebut melalui pemeriksaan medis.

"Hal ini masih dalam penyelidikan. Untuk mengetahui apakah minuman keras tersebut dioplos atau tidak, kita membutuhkan pendapat dari ahli atau hasil laboratorium," tutup Bayu.

Perlu diketahui, polisi telah mengamankan beberapa barang bukti, termasuk tiga botol minuman keras kosong dan pakaian korban.

Sebelumnya, Ketua Paguyuban Pedagang Plaza Barat Bangil, Muslimin, melaporkan seorang penjual minuman keras bernama Mami EFA, diduga menjual minuman keras kepada tujuh temannya yang meninggal dan tiga lainnya yang dirawat di RSUD Bangil. Laporan ini bertujuan agar polisi menyelidiki secara menyeluruh peredaran minuman keras di kawasan Bangil.

Berdasarkan data yang diperoleh, nama-nama tujuh korban yang meninggal akibat minuman keras oplosan adalah sebagai berikut :\

1. Indra Laskmana, tinggal di Jl. Mbah Guru, Kelurahan Pogar, Kecamatan Bangil.
2. M. Adi Soni alias Tuyul, tinggal di Jl. Mbah Guru, Kelurahan Pogar, Kecamatan Bangil.
3. Udin Mas'ud alias Ma'uk, tinggal di Kelurahan Pogar, Kecamatan Bangil, meninggal di RSUD Bangil.
4. Bayu, tinggal di Jalan Bader Rt.01 Rw.04, Kelurahan Kalirejo, Kecamatan Bangil.
5. Muhammad Roji alias Cenggeh, meninggal di rumah alamat Jl. Satak, Kelurahan Kalianyar, Kecamatan Bangil.
6. Harjono alias Donat, meninggal di kediaman istri di Tuban.
7. M. Taufik, tinggal di Dusun Satak RT 014 RW 001, Desa Manaruwi, Kecamatan Bangil. (asg/hen)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kabar Baik! Gaji Guru PNS Naik Sebesar 1 Kali Gaji Pokok

Kabar Baik! Gaji Guru PNS Naik Sebesar 1 Kali Gaji Pokok

Rencana kenaikan gaji guru PNS diungkapkan Menteri Pendididikan Dasar dan menengah (Mendikdasmen) Abdul Mukti, Selasa (26/11/2024).
Waduh 30.000 Warga yang Sudah Meninggal Masuk DPT Pilkada Kabupaten Bekasi

Waduh 30.000 Warga yang Sudah Meninggal Masuk DPT Pilkada Kabupaten Bekasi

Sebanyak 30.000 warga yang telah meninggal dunia masih masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada 2024 di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat dari total 2,2 juta.
Talut Jalan Dekat Pemukiman Warga Sawoo Ponorogo Longsor

Talut Jalan Dekat Pemukiman Warga Sawoo Ponorogo Longsor

Hujan dengan intensitas deras yang terjadi di Wilayah Kecamatan Sawoo Kabupaten Ponorogo mengakibatkan talut pengaman jalan dekat dengan pemukiman warga longsor
Kabar Baik, Prabowo Naikan Gaji Guru non-ASN dan Guru ASN

Kabar Baik, Prabowo Naikan Gaji Guru non-ASN dan Guru ASN

Besarannya yaitu, tambahan Rp2 juta untuk guru non-ASN dan kenaikan satu kali gaji pokok bagi guru ASN.
Sudah Kerja Pontang-panting tapi Rezeki Masih Seret? Ustaz Adi Hidayat Bilang Perhatikan Hal Ini, Jangan Sampai…

Sudah Kerja Pontang-panting tapi Rezeki Masih Seret? Ustaz Adi Hidayat Bilang Perhatikan Hal Ini, Jangan Sampai…

Sudah kerja pontang-panting tapi rezeki masih seret? Ustaz Adi Hidayat dalam sebuah kajiannya memberikan penjelasan mengenai hal ini. Simak artikelnya berikut!
Pemkot Depok Komitmen Percepat Penurunan Stunting, Ini Alasannya

Pemkot Depok Komitmen Percepat Penurunan Stunting, Ini Alasannya

Wakil Wali Kota Depok, Imam Budi Hartono, memastikan bahwa pihaknya berjanji dan berkomitmen terus mempercepat penurunan stunting yang terjadi di wilayahnya.
Trending
Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Memperkenalkan diri sebagai Football Bohemian, Kim Tae-seok menceritakan atmosfer Stadion Gelora Bung Karno saat Timnas Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi.
Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Kasus judi online di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kini seret keponakan Megawati Soekarnoputri, Alwin Jabarti Kiemas. Ini profilnya!
Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Media Vietnam memberikan reaksi usai mendengar Asnawi Mangkualam menyebut Timnas Indonesia kini lebih mudah mengalahkan Golden Star karena diperkuat banyak pemain naturalisasi.
Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai sekarang shalat dhuha baca surah ini agar rezeki mengalir deras dan keinginan cepat tercapai kata Ustaz Adi Hidayat, bukan surah Ad-Dhuha, ternyata...
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Ungkit Kemenangan atas Timnas Indonesia: Sebenarnya, Kami Sangat Menderita karena...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Ungkit Kemenangan atas Timnas Indonesia: Sebenarnya, Kami Sangat Menderita karena...

Walaupun sudah berlalu dua minggu lepas, pelatih Jepang Hajime Moriyasu tiba-tiba mengungkit kemenangan atas Timnas Indonesia di Jakarta kepada media setempat.
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Kunjungannya ke Indonesia, Akhirnya Jujur Bilang Kalau Saat Itu Dia Sangat...

Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Kunjungannya ke Indonesia, Akhirnya Jujur Bilang Kalau Saat Itu Dia Sangat...

Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin, akhirnya menceritakan momen saat dirinya dan tim menyambangi Indonesia setelah berakhirnya kompetisi Liga Voli Korea musim lalu.
Selengkapnya
Viral