LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Suasana di Pantai Muncar
Sumber :
  • happy oktavia

Faktor Iklim Pengaruh Terbesar Merosotnya Tangkapan Ikan di Banyuwangi

Sejak 2019, jumlah tangkapan ikan di Banyuwangi merosot. Penyebabnya adalah berkurangnya jumlah nelayan berkapasitas besar, perilaku nelayan dan faktor cuaca.

Minggu, 21 Mei 2023 - 12:48 WIB

Banyuwangi, tvOnenews.com – Sejak tahun 2019, jumlah tangkapan ikan nelayan di Banyuwangi terus merosot. Ternyata, kondisi tersebut disebabkan beberapa faktor. Diantaranya, berkurangnya jumlah nelayan berkapasitas besar, perilaku nelayan dan faktor cuaca. Penjabaran itu disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Perikanan Tangkap Dinas Perikanan Banyuwangi, Anang Budi Wasono.

“Faktor iklim yang paling berpengaruh. Menyebabkan ikan sulit didapat dan nelayan pun lebih susah melaut,” katanya.

Cuaca sendiri, lanjut Budi, dipengaruhi La Nina. Ketika terjadi La Nina, suhu permukaan laut akan meningkat. Tingkat penguapan air laut pun tinggi dan memicu terjadinya hujan. Dan ketika suhu permukaan laut masih hangat atau panas disertai hujan, habitat ikan akan berada di lapisan yang lebih dalam dari kondisi normal.

La Nina juga akan membuat tingginya gelombang di laut atau cuaca ekstrim, sehingga membuat nelayan kesulitan melaut. Dampaknya, pasokan ikan akan berkurang drastis.

“Selain iklim, penyebab berkurangnya tangkapan ikan juga disebabkan jumlah nelayan pemodal besar atau pemilik kapal ‘slerek’, jumlahnya terus turun,” ungkap Anang.

Saat ini, mayoritas nelayan melaut dengan menggunakan kapal gardan. Kapal jenis ini tidak membutuhkan modal besar. Ukuran kapal lebih kecil dan hanya berisi 5-10 orang saja. Sementara kapal ‘slerek’ minimal membutuhkan 40 orang.

Baca Juga

Tak berhenti disitu, anjloknya jumlah tangkapan ikan juga merupakan imbas perubahan perilaku nelayan dalam melaut.

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Jababeka Berkomitmen Menjadi Kawasan Industri Berkelanjutan

Jababeka Berkomitmen Menjadi Kawasan Industri Berkelanjutan

PT Jababeka berkomitmen untuk jadi kawasan industri berkelanjutan melalui implementasi program dekarbonisasi sebagai langkah nyata dalam mengurangi emisi karbon.
Wamen BUMN Apresiasi Dukungan Pertamina dalam Program MBG

Wamen BUMN Apresiasi Dukungan Pertamina dalam Program MBG

Wamen BUMN Aminuddin Ma'ruf memberikan apresiasi atas dukungan aktif PT Pertamina dalam program MBG terutama lewat penyediaan energi seperti BBM, LPG, dan gas.
Di Hari Pertama Presiden Donald Trump Tempati Gedung Putih 308 Imigran Ilegal Ditangkap

Di Hari Pertama Presiden Donald Trump Tempati Gedung Putih 308 Imigran Ilegal Ditangkap

Di hari pertama Presiden Donald Trump menempati Gedung Putih 308 imigran ilegal ditangkap Badan Penegakan Imigrasi dan Cukai (ICE) Amerika Serikat (AS).
Menlu RI Temui Wapres Yaman di Swiss, Bahas Perdamaian Timur Tengah

Menlu RI Temui Wapres Yaman di Swiss, Bahas Perdamaian Timur Tengah

Menlu RI dan Wapres Taman di sela-sela agenda pertemuan tahunan Forum Ekonomi Dunia (WEF) di Davos-Klosters, Swiss, pada Rabu (22/1/2025).
Update Terbaru Soal PPDB Zonasi Tahun 2025, Mendikdasmen Bilang Begini

Update Terbaru Soal PPDB Zonasi Tahun 2025, Mendikdasmen Bilang Begini

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti mengungkapkan update terbaru tentang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) zonasi. Katanya..
Sekelompok Warga Jogjakarta Gelar Aksi Damai, Ajak Warga Jaga Kamtibmas dan Dukung Program Pemerintah

Sekelompok Warga Jogjakarta Gelar Aksi Damai, Ajak Warga Jaga Kamtibmas dan Dukung Program Pemerintah

Sekelompok masyarakat yang tergabung dalam Paguyuban Gejayan Ayem Tentrem (PGAT) menggelar aksi damai dengan memasang spanduk di beberapa titik di Jalan Affandi
Trending
Bahrain dan China Dipandang Sebelah Mata, Arab Saudi Pernah Sebut Laga Lawan Timnas Indonesia Jauh Lebih Penting: Skuad Garuda itu...

Bahrain dan China Dipandang Sebelah Mata, Arab Saudi Pernah Sebut Laga Lawan Timnas Indonesia Jauh Lebih Penting: Skuad Garuda itu...

Bahrain dan China merasa dipandang sebelah mata karena Arab Saudi pernah sebut pertandingan melawan Timnas Indonesia sebenarnya jauh lebih penting. Ternyata...
Mantan Analis Timnas Indonesia Kim Jong-jin Kepada Marc Klok: Kamu Adalah Satu-satunya Pemain yang Berbohong...

Mantan Analis Timnas Indonesia Kim Jong-jin Kepada Marc Klok: Kamu Adalah Satu-satunya Pemain yang Berbohong...

Mantan analis Timnas Indonesia, Kim Jong-jin angkat bicara soal pemain Persib Bandung, Marc Klok yang menyebut Shin Tae-yong itu sosok pelatih yang diktator.
Top 3 Sport: Kapten Red Sparks Buat Sejarah, Ko Hee-jin Puji Megawati Hangestri, Atlet Proliga yang Terlibat Cinlok

Top 3 Sport: Kapten Red Sparks Buat Sejarah, Ko Hee-jin Puji Megawati Hangestri, Atlet Proliga yang Terlibat Cinlok

Rangkuman artikel terpopuler di tvOnenews.com sepanjang hari Rabu (22/1/2025). Seputar karier cemerlang Megawati Hangestri di Red Sparks paling banyak dibaca.
Denny Darko Ramal Nasib Timnas Indonesia di Tangan Patrick Kluivert, Shin Tae-yong Siap Rebut Kendali Lagi?

Denny Darko Ramal Nasib Timnas Indonesia di Tangan Patrick Kluivert, Shin Tae-yong Siap Rebut Kendali Lagi?

Denny Darko meramal nasib Timnas Indonesia di bawah Patrick Kluivert melalui kartu tarotnya. Ia turut memprediksi Shin Tae-yong berpeluang kembali jika...
Ramalan Indigo Ini Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Katanya Nasib Timnas Indonesia Nantinya Akan...

Ramalan Indigo Ini Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Katanya Nasib Timnas Indonesia Nantinya Akan...

Seorang perempuan indigo pernah meramal nasib Timnas Indonesia setelah tak dilatih lagi oleh Shin Tae-yong. Akankah Patrick Kluivert mampu membawa kemajuan?
Gawat! Sosok Penting Ini Minta Megawati Hangestri Hengkang dari Red Sparks, Berani Tantang KOVO dengan Begini ...

Gawat! Sosok Penting Ini Minta Megawati Hangestri Hengkang dari Red Sparks, Berani Tantang KOVO dengan Begini ...

Sosok penting bagi kiprah Megawati Hangestri di Liga Voli Korea menyarankan Mega hengkang bila tak naik gaji di Red Sparks. Menantang keras aturan KOVO sampai.
Naturalisasinya Terganjal Aturan FIFA, 2 Bintang Keturunan yang Sudah di Indonesia Ini Bisa Jadi Opsi Timnas Gantikan Mitchel Bakker

Naturalisasinya Terganjal Aturan FIFA, 2 Bintang Keturunan yang Sudah di Indonesia Ini Bisa Jadi Opsi Timnas Gantikan Mitchel Bakker

Proses naturalisasi Mitchel Bakker terganjal aturan FIFA, Timnas Indonesia bisa memilih 2 pemain keturunan yang sudah di Tanah Air ini sebagai opsi amunisi.
Selengkapnya
Viral