"Alhamdulillah, nyawanya istrinya masih bisa diselamatkan," tandasnya.
Disisi lain, peristiwa kecelakaan maut tersebut seketika menjadi gunjingan di kalangan masyarakat. Sebab masih banyak truk besar tetap melintasi jalur tengah Kota Probolinggo, seharusnya melewati jalur lingkar utara sebagai jalan utama kendaraan berat.
"Kita sayangkan kejadian kecelakaan yang menimbulkan korban jiwa itu, apalagi korban tewas terlindas truk besar yang bukan jalannya," kata Subardi warga Gatsu Kota Probolinggo kepada Media, Senin (22/5).
Apalagi video kecelakaan maut itu sudah tersebar melalui WhatsApp kepada masyarakat, tampak jelas truk gandengan dilarang masuk jalur di tengah Kota Probolinggo.
"Sudah ada rambu larangan truk dan bus masuk tengah Kota Probolinggo mas, baik di lampu merah Pilang maupun Randupangger tetap saja diterobos," imbuhnya.
Terpantau, sampai saat ini juga masih banyak truk besar dari luar kota menerobos jalur tengah Kota Probolinggo, setidaknya ditindak tegas oleh petugas bukannya malah dibiarkan apalagi pada waktu malam hari tiba. (msn/gol)
Load more