Karena merasa mediasi gagal, Sebastian memerintahkan 4 rekannya untuk langsung menyergap, melumpuhkan, dan mengevakuasi Sudarmaji.
“Korban sempat lemas karena merasa pasrah dan tidak berkutik, jadi tidak mau memberikan tindakan lebih yang menguras tenaga. Tapi, kami sampaikan ke dia bahwa niat kami untuk membantu, setelah sadar kami ikat bagian ketiak dan selangkangan untuk menurunkan menggunakan sky walker,” tuturnya.
“Karena dia sempat nurut ke kami saat menggunakan sky walker dan akan diturunkan. Tapi, langkah yang bersangkutan malah beralih ke arah lain, dari situ kita pastikan mediasi gagal. Jadi, kita langsung lakukan penyergapan,” sambung dia.
Proses evakuasi pun rampung dan Sudarmaji selamat. Aksi petugas gabungan pun mendapat tepuk tangan dari para penumpang kapal.
Ia memastikan, Sudarmaji berhasil dievakuasi dalam keadaan selamat. Meski mengalami luka ringan di tangan dan kaki, begitu pula dengan para personelnya.
“Luka di siku tangan dan kaki, karena tergesek kuncian dan atap saat proses evakuasi,” tuturnya.
Dipastikan Sudarmaji tidak mengalami gangguan jiwa, karena yang bersangkutan membawa bekal makanan dan minuman serta tiket kapal, namun Sudarmaji stres karena panik takut tidak bisa masuk ke atas kapal menuju Makasar.
Load more